DUKUNGAN SOSIAL DAN STRES AKADEMIK PADA MAHASISWA KEDOKTERAN

Sitti S. L. Rekozar
Universitas Gunadarma
Indonesia
Meta Damariyanti
Universitas Gunadarma
Indonesia

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menguji peranan dukungan sosial terhadap stres akademik pada mahasiswa kedokteran. Teknik pengambilan sampel yang digunakan yaitu teknik purposive sampling. Penelitian ini dilakukan terhadap 103 responden dengan menggunakan skala stres akademik, yaitu Educational Stress Scale for Adolescents (ESSA) dan dukungan sosial, yaitu Multidimensional Scale of Perceived Social Support (MSPSS). Analisis data pada penelitian ini menggunakan teknik regresi sederhana. Hasil membuktikan bahwa hipotesis penelitian ini diterima yaitu terdapat peranan dukungan sosial terhadap stres akademik. Pada hasil uji regresi juga diperoleh nilai R Square sebesar 0.079, artinya sebesar 7.9% variabel stres akademik ditentukan oleh variabel dukungan sosial, sedangkan 92.1% disebabkan oleh faktor lain yang tidak termasuk penelitian ini. Pada penelitian ini juga ditemukan bahwa kategori stres akademik responden adalah sedang dan dukungan sosial berada pada kategori tinggi.

Keywords
stres akademik; dukungan sosial; mahasiswa kedokteran
References

Abdulghani, H. M. (2008). Stress and depression among medical students: A cross section study at medical college in Saudi Arabia. Park J Med Sci, 24(1), 12-27.

Agustin, I. M., Nurlaila, Yuda, H. T., & Yulia. (2020). Pilot study kondisi psikologis relawan bencana covid 19. Jurnal Ilmu Keperawatan Jiwa, 3(2), 113-118.

Alsa, A., & Kholidah, E. N. (2012). Berpikir positif untuk menurunkan stres psikologi. Jurnal Psikologi, 39(1), 67-75.

Azwar, S. (2017). Metode penelitian psikologi (2nd ed.). Yogyakarta: Pustaka Belajar.

Backovic, D. V., Zivojinovic, J. I., Maksimovic, J., & Maksimovic, M. (2012). Gender difference in academic stress and burnout among medical students in final years of education. Psychiatria Danubina, 24(2), 175-181.

Barseli, M., Ifdil, I., & Nikmarijal, N. (2017). Konsep setrs aakdemik siswa. Jurnal Konseling dan Pendidikan, 5(3), 143-148.

Busari, A. O. (2011). Stress inoculation techniques in fostering adjustment to academic stress among undergraduate students. British Journal of Humanities and Social Science, 1(2), 229-243.

Cutrona, C. E. (1996). Social support as a determinant of marital quality: The interplay of negative and supportive behaviors. Dalam Pierce, Sarason & Sarason (Eds.). Handbook of social support and the family. NY: Plenum Press.

Deci, E. L., & Ryan, R.M. (2008). Facilitating optimal motivation and psychological well-being across life’s domains. Canadian Psychology, 49(1), 14-23.

Estiane, U. (2015). Pengaruh dukungan sosial sahabat terhadap penyesuaian sosial mahasiswa baru di lingkungan perguruan tinggi. Jurnal Psikologi Klinis dan Kesehatan Mental, 4(1), 29-40.

Fisher, C. B., & Lerner, R. M. (2005). Applied developmental science. London: Sage Publications, Inc.

Glozah, F. N. (2013). Effect of academic stress and perceived social support on the psychological wellbeing of adolescents in Ghana. Journal of Medical Psychology, 2(4), 143-150.

Hadie, W. (2019). Syarat masuk fakultas kedokteran. Diakses dari https://wirahadie.com/syarat-masuk-fakultas-kedokteran/, diakses pada tanggal 06 Juli 2019.

Kemdikbud. (2020). Relawan mahasiswa kesehatan siap diterjunkan membantu penanganan covid-19. Diakses dari https://www. kemdikbud.go.id/ main/blog/ 2020/04/relawan-mahasiswa-kesehatan-siap-diterjunkan-membantu-penanganan-covid19, diakses pada tanggal 13 November 2020.

King, L. A. (2012). Psikologi umum: Sebuah pandangan apresiatif buku 2. Jakarta: Salemba Humanika.

Kumar, B., Shah, M. A. A., Kumari, R., Kumar, A., Kumar, J., & Tahir, A. (2019). Depression, anxiety, and stress among final year medical students. Cereus, 11(3), e4257.

Lieberman, M. A. (1992). The effect of social support on responds on stress. Dalam Bretnitz & Golberger (Eds). Handbook of stress: Theoritical & clinical aspect. London: Collier MacMillan Publisher.

Lloyd, C., King, R., & Chenoweth, L. (2002). Social work, stress, and burnout: A review. Journal of Mental Health, 11(3), 255-265.

Maryam, S. (2017). Strategi coping: Teori dan sumber dayanya. JURKAM, 1(2), 101-107.

Nasution, R. E. P. (2017). Whitecoathunter: Panduan menjalani pendidikan kedokteran. Aceh: Whitecoathunter.

Negga, F., Applewhite, S., & Livingston, I. (2007). African American college students and stress: School racial composition, self-esteem, and social support. College Student Journal, 41(4), 823-830.

Olani, A. (2009). Predicting first year university student’s academic success. Electronic Journal of Research in Educational Psychology, 7(3), 1053-1072.

Orford, J. (1992). Community psychology: Theory & practice. London: John Wiley and Sons.

Parrack, S., & Preyde, M. (2009). Exploring stress and social support in Aboriginal students at the University of Guelph. Pimatisiwin: A Journal of Aboriginal & Indigenous Community Health, 7(2), 225-240.

Pathmanathan, V. V., & Husada, M. S. (2013). Gambaran tingkat stres pada mahasiswa fakultas kedokteran Universitas Sumatera Utara semester ganjil tahun akademik 2012/2013. E-Journal FK USU, 1(1), 1-4.

Prabamurti, G. A. (2019). Analisis faktor-faktor pemicu level stres akademik mahasiswa kedokteran Universitas Sebelas Maret Surakarta. INA-Rxiv Papers. Diakses dari https://osf.io/preprints/inarxiv/9rw8y/, diakses pada tanggal 1 Oktober 2020. Paper doi https://doi.org/10.31227/osf.io/9rw8y.

Rahmayani, R. D., Liza, R. G. & Syah, N. A. (2019). Gambaran tingkat stres berdasarkan stressor pada mahasiswa kedokteran tahun pertama program studi profesi dokter fakultas kedokteran Universitas Andalas angkatan 2017. Jurnal Kesehatan Andalas, 8(1), 103-111.

Rahmawati, S., Indriayu, M., & Sabandi, M. (2017). Pengaruh tekanan akademik terhadap prestasi akademik mahasiswa pendidikan ekonomi fakultas keguruan dan ilmu pendidikan Universitas Sebelas Maret. BISE: Jurnal Pendidikan Bisnis dan Ekonomi, 3(2), 1-16.

Refi, R. (2019). Hubungan antara emotion focused coping dan dukungan sosial dengan stres akademik siswa SMA “X” Yogyakarta. Prosiding Seminar Nasional Magister Psikologi Universitas Ahmad Dahlan, 263-272.

Rhoades, L., Eisenberger, R., & Armeli, S. (2001). Effective commitment to the organization: The contribution of perceived organizational support. Journal of Applied Psychology, 86(5), 825-836.

Sa’Diyah, L. G. (2018). Pengaruh dukungan sosial terhadap komitmen organisasi musyrifah BTQ (bait tahfidz al-qur’an), dengan kesadaran diri sebagai variabel mediasi. Skripsi (tidak diterbitkan). Fakultas Psikologi Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang. Malang.

Sarafino. (1994). Health psychology biopsychosocial interaction. NY: John Wiley & Sons.

Sasmita, I. A. G. H. D., & Rustika, I. M. (2015). Peran efikasi diri dan dukungan sosial teman sebaya terhadap penyesuaian diri mahasiswa tahun pertama program studi pendidikan dokter fakultas kedokteran universitas udayana. Jurnal Psikologi Udayana, 2(2), 280-289.

Sukarya, W. S. (2012). Konsil kedokteran Indonesia: Standar pendidikan profesi dokter Indonesia. Jakarta: Konsil Kedokteran Indonesia.

Sun, J., Dunne, M. P., Hou, X., & Xu, A. (2011). Educational Stress Scale for Adolescents: Development, validity, and reliability with Chinese students. Journal of Psychoeducational Assessment, 29(6), 534-546.

Suwartika, I., Nurdin, A., & Ruhmadi, E. (2014). Analisis faktor yang berhubungan dengan tingkat stres akademik mahasiswa reguler program studi D III keperawatan Cirebon Poltekes Kemenkes Tasikmalaya. Jurnal Keperawatan Soedirman, 9(3), 173-189.

Wahyudi, R., Bebasari, E., & Nazriati, E. (2015). Gambaran tingkat stress pada mahasiswa fakultas kedokteran Universitas Riau tahun pertama. Jurnal Ilmu Kedokteran, 9(2), 107-113.

Wilks, S. E. (2008). Resilience amid academic stress: The moderating impact of social support among social work students. Advances in Social Work, 9(2), 106-125.

Windratie, W. (2015). Satu dari tujuh mahasiswa kedokteran berpikir bunuh diri. Diakses dari https://www.cnnindonesia.com/gaya-hidup/20150904105441-255-76608/satu-dari-tujuh-mahasiswa-kedokteran-berpikir-bunuh-diri, diakses pada tanggal 06 Juli 2019.

Wursanto. (2005). Dasar-dasar ilmu organisasi. Yogyakarta: Andi.

Zimet, G. D., Dahlem, N. W., Zimet, S. G., & Farley, G. K. (1988). The Multidimensional Scale of Perceived Social Support. Journal of Personality Assessment, 52(1), 30-41.

Information
PDF
728 times PDF : 435 times
Article Tools