STRATEGI PEMULIHAN KAMPOENG WISATA CINANGNENG DALAM MENGHADAPI TATANAN KEHIDUPAN BARU
Abstract
Pada tahun 2020, pandemi COVID-19 masuk ke Indonesia dan berdampak kepada
seluruh sektor pariwisata yang ada di Indonesia. Salah satu sektor yang terdampak
ialah objek wisata Kampoeng Wisata Cinangneng. Penelitian ini bertujuan untuk
mengetahui bentuk strategi pemulihan yang dilakukan Kampoeng Wisata Cinangneng
dalam menghadapi tatanan kehidupan baru. Penelitian ini menggunakan metode
penelitian deskriptif kualitatif dengan teknik pengumpulan data primer meliputi
wawancara mendalam dan didukung oleh data sekunder pengumpulan dokumen. Dari
hasil penelitian terhadap pengelola serta pekerja di Kampoeng Wisata Cinangneng,
diketahui bahwa pandemi COVID-19 memberikan dampak yang signifikan terhadap
objek wisata ini. Adapun dampak pandemi COVID-19 yang ditimbulkan ialah jumlah
kunjungan wisatawan ke Kampoeng Wisata Cinangneng yang semakin menurun
bahkan hingga tidak ada kunjungan. Keadaan tersebut memaksa pengelola Kampoeng
Wisata Cinangneng untuk membuat strategi baru untuk pemulihan tatanan kehidupan
baru. Strategi pemulihan yang dilakukan Kampoeng Wisata Cinangneng adalah
Menerapkan protokol kesehatan CHSE sesuai dengan Keputusan Menteri Kesehatan
nomor HK.01.07/MENKES/382/2020 kepada para pekerja, masyarakat dan wisatawan
yang datang berkunjung seperti membuat paket wisata baru yang sesuai dengan
protokol kesehatan dan juga membuat atraksi wisata baru, menjual produk hasil dari
tanaman yang berada di Kampoeng Wisata Cinangneng