HARGA DIRI, KONFORMITAS TEMAN SEBAYA, DAN PERILAKU PERUNDUNGAN PADA REMAJA
Universitas Katolik Soegijapranata
Indonesia
Universitas Katolik Soegijapranata
Indonesia
Universitas Katolik Soegijapranata
Indonesia
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh harga diri dan konformitas teman sebaya terhadap perilaku perundungan pada remaja. Subjek dalam penelitian ini sebanyak 124 siswa SMP di kota Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi dengan cakupan usia 13-16 tahun. Alat ukur yang digunakan adalah skala perilaku perundungan, skala harga diri, dan skala konformitas teman sebaya.. Metode analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah menggunakan teknik analisis korelasi ganda untuk menguji hipotesis mayor, dan analisis Product Moment untuk menguji hipotesis minor. Dari hasil analisis terbukti bahwa terdapat pengaruh yang signifikan antara harga diri dan konformitas teman sebaya dengan perilaku perundungan pada remaja. Variabel harga diri dan konformitas teman sebaya memberikan sumbangan efektif sebesar 41% terhadap perilaku perundungan pada remaja.
Keywords
References
Andayani, T. R. (2012). Studi meta-analisis: Empati dan bullying. Buletin Psikologi, 20, 36-51. doi: 10.22146/bpsi.11947.
Aulia, F. (2016). Bullying experience in primary school children. Indonesian Journal of School Counseling, 1(1), 28-32. doi: 10.23916/schoulid.v1i1.37.28-32.
Brewer, G., & Kerslake, J. (2015). Cyberbullying, self-esteem, empathy and loneliness. Computers in Human Behavior, 48, 255-260. doi: 10.1016/j.chb.2015.01.073.
Caravita, S., & Cillessen, A. H. (2011). Agentic or communal? Associations between interpersonal goals, popularity, and bullying in middle childhood and early adolescence. Review of Social Development, 21, 376-395. doi: 10.1111/j.1467-9507.2011.00632.x.
Chiu, S. (2013). Causes of victims of campus bullying behaviors and study on solutions. Open Journal of Social Sciences, 1, 12-22. doi: 10.4236/jss.2013.1200
Cook, C. R., Williams, K. R., Guerra, N. G., Kim, T. E., & Sadek, S. (2010). Predictors of bullying and victimization in childhood and adolescence: A meta-analytic investigation. School Psychology Quarterly, 25(2), 65-83. https://doi.org/ 10.1037/a0020149.
Coopersmith, S. (1967). The antecedents of self-esteem. San Francisco: W.H. Freeman.
Efendi, E. F., & Coralia, F. (2016). Hubungan antara harga diri dengan perilaku perundungan pada bully victim di SDN Pelesiran Bandung. Seminar Penelitian Sivitas Akademika Unisba, 2, 2460-6448.
Fanti, K. A., & Henrich, C.C. (2014). Effects of self-esteem and narcissism on bullying and victimization during early adolescence. The Journal of Early Adolescence, 35(1), 5-29. doi: 10.1177/0272431613519498.
Febriyani, Y. A., & Indrawati, E. S. (2016). Konformitas teman sebaya dan perilaku perundungan pada siswa kelas XI IPS. Jurnal Empati, 5, 138-143.
Hendricks, E., & Tanga, P.T. (2019). Effects of bullying on the psychological functioning of victims. Southern African Journal of Social Work and Social Development, 31(1),17. doi: 10.25159/2415-5829/3939.
Irmayanti, N. (2016). Pola asuh otoriter, self-esteem dan perilaku bullying. Jurnal Penelitian Psikologi, 7(1), 20-35.
Kustanti, E. R. (2015). Gambaran bullying pada pelajar di kota Semarang. Jurnal Psikologi Undip, 14(1), 29-39.
KPAI. (2020). http://www.kpai.go.id/. diunduh 11 Mei 2020.
Liu, Z., & Tung, Y. (2018). The impact of peer relationships, conformity, and cognitive empathy of bystander behavioral intentions for cyberbullying. Chinese Journal of Psychology, 60(2), 101-124. doi: 10.6129/CJP.201806_60(2).0002
Marshall, S. L., Parker, P. D., Ciarrochi, J., & Heaven, P. C. L. (2014). Is self-esteem a cause or consequence of social support? A 4-year longitudinal study. Child Development, 85, 1275-1291. doi: 10.1111/cdev.12176.
Menesini, E., & Salmivalli, C. (2017). Bullying in schools: The state of knowledge and effective interventions. Psychology, Health & Medicine Journal, 201(22), 240-253. doi: 10.1080/13548506.2017.1279740.
Muhopilah, P., & Tentama, F. (2019). Faktor-faktor yang mempengaruhi perundungan. Jurnal Psikologi Terapan dan Pendidikan, 1, 99-107.
Muhopilah, P., Tentama, F., & Yuzarion, Y. (2020). Bullying scale: A psychometric study for bullying perpetrators in junior high school. European Journal of Education Studies, 7(7), 2501-1111. doi: 10.46827/ejes.v7i7.3158.
Mujiyati, M., & Adiputra, S. (2018). Influence of peer groups to the self-esteem of Lampung and Javanese students. International Journal of Psychology and Educational Studies 5(1), 15-22. doi: 10.17220/ijpes.2018.01.003.
Myers, D. G. (2010). Social psychology. New York: The McGraw-Hill Companies.
Pepler, D., & Craig, W. (2014). Bullying prevention and intervention in the school environment: Factsheets and tools. https://www.prevnet.ca/. diunduh pada 1 Juli 2020.
Pratiwi, R., & Karneli, Y. (2020). The contribution of online gaming and peer conformity to student bullying behavior. Jurnal Aplikasi IPTEK Indonesia, 2548-3498. doi: 10.24036/4.34375
Saifullah, F. (2016). Hubungan antara konsep diri dengan bullying pada siswa-siswi SMP. Ejournal Psikologi, 4, 200-214.
Santrock, J. W. (2007). Perkembangan anak (edisi kesebelas, jilid II). Jakarta: Penerbit Erlangga.
Sarwono, S. W., & Meinarno, E. A. (2009). Psikologi sosial. Jakarta: Penerbit Salemba Humanika.
SEJIWA. (2008). Bullying: Mengatasi kekerasan di sekolah dan lingkungan sekitar anak. Jakarta: Grasindo.
Soetikno, N. (2019). Role of self-concept and conformity on bullies. Advances in Social Science, Education and Humanities Research, 244.
Swearer, S. M., & Hymel, S. (2015). Understanding the psychology of bullying. American Psychological Association, 70(4), 344-353. doi: 10.1037/a0038929.
Taylor, S. E., Peplau, L. A., & Sears, D. O. (2004). Social psychology (12th edition). New Jersey: Pearson Education, Inc.
Wolke, D., Lereya, S. T., Fisher, H. L., & Lewis, G. (2013). Bullying in elementary school and psychotic experiences at 18 years: A longitudinal, population-based cohort study. Psychological Medicine, 44, 2199-2211. doi: 10.1017/S0033291713002912
