KARAKTERISTIK MORFOLOGI BUAH DAN BIJI JERUK PAMELO BERBIJI DAN TIDAK BERBIJI
https://www.scopus.com/authid/detail.uri?authorId=57204483008
Program studi Agroteknologi, Universitas Gunadarma
Indonesia
Program studi Agronomi dan Hortikultura, Sekolah Pascasarjana IPB
Indonesia
Program studi Agroteknologi, Universitas Gunadarma
Indonesia
Program studi Pemuliaan Tanaman dan Bioteknologi, Sekolah Pascasarjana IPB
Indonesia
Program studi Agroteknologi, Universitas Gunadarma
Indonesia
Abstract
Jeruk pamelo di Indonesia terbagi menjadi kelompok berbiji dan tidak berbiji. Beberapa kultivar jeruk pamelo memiliki kemiripan yang tinggi sehingga sulit untuk dibedakan. Tujuan dari penelitian ini adalah mengkaji secara detail karakter morfologi daru beberapa kultivar jeruk pamelo berbiji dan tidak berbiji. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Oktober 2018 sampai September 2019. Desain percobaan menggunakan rancangan acak kelompok (RAK) dengan satu faktor, yaitu kultivar. Empat kultivar yang digunakan adalah kelompok berbiji (Adas Duku dan Bali Merah 1) serta kelompok tidak berbiji (Bali Merah 2 dan Jawa 1). Bentuk buah pada kedua kelompok dapat dibedakan karena kelompok tidak berbiji bentuknya pyriform, sedangkan yang berbiji berbentuk spheroid-ellipsoid. Bali Merah 1 dan Bali Merah 2 memiliki bulu pada kulit buahnya. Bulu pada kulit buah sudah ada sejak fruitset sampai buah panen. Warna biji keempat kultivar adalah putih kecoklatan. Biji dari Adas Duku berbentuk ovoid atau semi-spheroid, Bali Merah 1 bentuknya ovoid, Bali Merah 2 berbentuk spheroid, dan Jawa 1 bentuk bijinya adalah fusiform. Ukuran biji paling panjang dari keempat kultivar adalah Jawa 1, namun memiliki lebar biji paling kecil.
Keywords
References
Blench, R. 2008. A History of Fruit on The Southeast Asian Mainland. Japan: Research Institute for Humanity and Nature. EURASEAA, Bougon, 26th September, 2006.
Chen, C., Lo Piero A.R., Gmitter Jr, F. 2015. Pigments in Fruits and Vegetables. Springer Science+Business Media New York. 165-187 pp. DOI:10.1007/978-1-4939-2356-4_8.
[IPGRI] The International Plant Genetic Resources Institute. 1999. Descriptors for Citrus. International Plant Genetic Resources Institute, Rome, Italy. .
Kalsum, U., Susanto, S., Junaedi, A. 2015. Quality improvement of pummelo (Citrus maxima (Burm.) Merr.) using leaf-to-fruit ratio arrangement and fruit bagging. American Journal of Plant Physiology 10 (2): 68-76. Doi: 10.3923/ajpp.2015.68.76
Mahato, N., Sharma, K., Sinha, M., Cho, M.H. 2018. Citrus waste derived nutra-/pharmaceuticals for health benefits: Current trends and futurw perspectives. Journal of Functional Foods 40 (2018): 307 – 316.
Makynen, K., Jitsaardkul, S., Tachasamran, P., Sakai, N., Puranachoti, S., Nirojsinlapachai, N., Chattapat, V., Caengprasath, N., Ngamukote, S., Adisakwattana, S. 2013. Cultivar variations in antioxidant and antihyperlipidemic properties of pummelo pulp (Citrus grandis [L.] Osbeck) in Thailand. Food Chemistry 139 (2013) 735–743.
Orwa, C., Mutua, A., Kindt, R., Jamnadass, R., Simons, A. 2009. Agroforestree Database: a tree reference and selection guide version 4.0. http://www.worldagroforestry.org/ af/treedb/
Pichaiyongvongdee, S., Haruenkit, R. 2009. Comparative studies of limonin and naringin distribution in different parts of pummelo [Citrus grandis (L.) Osbeck] cultivars
grown in Thailand. Kasetsart J. (Nat. Sci.) 43 : 28 – 36.
Rahayu A. 2012. Karakterisasi dan evaluasi aksesi pamelo (Citrus maxima (Burm.) Merr.) berbiji dan tidak berbiji asli Indonesia. Disertasi, Institut Pertanian Bogor. Bogor.
Rahayu, A., Susanto, S., Purwoko, B.S., Dewi, I.S. 2012. Karakteristik morfologi dan kimia kultivar pamelo (Citrus maxima (Burm.) Merr.) berbiji dan tidak berbiji. J. Agron. Indonesia 40 (1): 48 – 55.
Rodrigo, M.J., B. Alquezar, E. Alos, J. Lado and L. Zacarias, 2013. Biochemical bases and molecular regulation of pigmentation in the peel of Citrus fruit. Sci. Horticult., 163: 46-62.
Susanto, S., Rahayu, A., Sukma, D., Dewi, I.S. 2011. Karakter morfologi dan kimia 18 kultivar pamelo (Citrus maxima (Burm.) Merr.) berbiji dan tanpa biji. Jurnal Ilmu Pertanian Indonesia April 2011: 43 – 48.
[UPOV] International Union For The Protection of New Varieties of Plants. 2009. Citrus L. – Group 4: Grapefruit and Pummelo. www.upov.int.