Pengaruh Elemen Fraud Hexagon Terhadap Kecurangan Laporan Keuangan Dengan Komite Audit Sebagai Pemoderasi Pada Perusahaan Perbankan

Roudhoh Siti Faaizah
Universitas Gunadarma
Indonesia
Wardoyo Wardoyo
Universitas Gunadarma
Indonesia

Abstract
Riset ini bertujuan untuk melakukan analisis terhadap pengaruh elemen fraud hexagon terhadap kecurangan laporan keuangan pada perusahaan perbankan yang masuk dalam daftar BEI periode 2021-2023, serta menguji peran komite audit dalam memoderasi hubungan tersebut. Elemen yang diteliti meliputi kebutuhan finansial pribadi, pergantian direktur, hubungan struktural, sifat industri, pergantian auditor, serta frekuensi foto CEO yang ditampilkan. Metode partial least square (PLS) digunakan dengan bantuan software SmartPLS, menggunakan sampel 43 perusahaan dengan total 129 data perusahaan yang didapat dari laman resmi Bursa Efek Indonesia serta laman setiap perusahaan sampel. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pergantian direktur dan hubungan struktural memengaruhi kecurangan laporan keuangan, sementara elemen lainnya tidak memengaruhi kecurangan laporan keuangan. Komite audit terbukti efektif dalam memoderasi pengaruh pergantian direktur dan hubungan struktural terhadap kemungkinan adanya kecurangan laporan keuangan, tetapi tidak berefek moderasi pada elemen-elemen lainnya.
Keywords
Fraud Hexagon, Komite Audit, Kecurangan Laporan Keuangan, Perbankan
References

ACFE. (2022). Occupational Fraud 2022: A Report To The Nations. Association of Certified Fraud Examiners, 1–96.

Agustin, M. D., Yufantria, F., & Ameraldo, F. (2022). Pengaruh Fraud Hexagon Theory Dalam Mendeteksi Kecurangan Laporan Keuangan (Studi Kasus Pada Perusahaan Asuransi Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia Periode 2017-2020). Journals of

Barezki, M. B., Fuadah, L. L., & Yulianita, A. (2023). Relevansi Fraud Hexagon Theory terhadap Kecurangan Laporan Keuangan Pada Sektor Perbankan di Indonesia Tahun 2017-2021. Jurnal Informatika Ekonomi Bisnis, 5, 927–931. https://doi.org/10.37034/infeb.v5i3.650

Dimuk, M., Jatiningrum, C., Gumanti, M. (2022). Mendeteksi Faktor Fraud Pada Laporan Keuangan dengan Komite Audit Sebagai Pemoderasi. Jurnal Komunitas Dosen Indonesia. 4(3), 135-142.

Dwianto, A., Puspitasari, D., & Setiawati, E. (2024). Moderasi Komite Audit Sebagai Peredam Kecurangan Pelaporan Keuangan. Owner, 8(1), 839–860. https://doi.org/10.33395/owner.v8i1.1899

Ferina, I. S., Tjandrakirana, R., Abukosim, A., & Ermadiani. (2022). Financial Statement Fraud in Hexagon and Gender Fraud Perspective As Moderating Variables in Banking Companies Listed on the Indonesia Stock Exchange, 13–24. https://doi.org/10.5281/zenodo.7304112

Fitrianingsih, T., Aryani, Y. A., Maret, U. S., & Korespondensi, P. (2024). Bibliometric : Perkembangan Fraud Theory Sebagai Pendeteksi Fraudulent Financial Reporting. 26(1), 99–120. https://doi.org/10.34209/equ.v25i2.7247

Ghafran, C., O’Sullivan, N., & Yasmin, S. (2022). When does audit committee busyness influence earnings management in the UK? Evidence on the role of the financial crisis and company size. Journal of International Accounting, Auditing and Taxation, 47, 100467. https://doi.org/10.1016/j.intaccaudtax.2022.100467

Handoko, B. L. (2021). Fraud Hexagon dalam Mendeteksi Financial Statement Fraud Perusahaan Perbankan di Indonesia. Jurnal Kajian Akuntansi, 5(2), 176. https://doi.org/10.33603/jka.v5i2.5101

Janah, N., Rachmawati, L., & Widaninggar, N. (2022). The Effect of Fraud Hexagon Model on Fraud Financial Statements in Companies in the Financial Sector. Assets : Jurnal Ilmiah Ilmu Akuntansi, Keuangan Dan Pajak, 6(2), 64–76. https://doi.org/10.30741/assets.v6i2.844

Julia, J., & Yunita, A. (2022). The Effect of Hexagon Fraud in Detecting Fraud Financial Statements (Empirical Study on Financial Sector Companies Listed on the Indonesia Stock Exchange 2017-2021). International Journal of Multidisciplinary: Applied Business and Education Research, 3(10), 2112–2124. https://doi.org/10.11594/ijmaber.03.10.23

Kamila, F. T., & Parinduri. A. Z. (2023). Pengaruh Fraud Hexagon Terhadap Fraudulent Financial Reporting Dengan Komite Audit Sebagai Variabel Moderasi. Jurnal Ekonomi Trisakti, 3(1), 1407–1416. https://doi.org/10.25105/jet.v3i1.16090

Maryani, N., Natita, K. R., & Herawati, T. (2022). Fraud Hexagon Elements as a Determination of Fraudulent Financial Reporting in Financial Sector Services. Budapest International Research and Critics Institute Journal, 5(1), 4300–4314.

Nugroho, D., & Diyanty, V. (2022). Hexagon Fraud in Fraudulent Financial Statements: the Moderating Role of Audit Committee. Jurnal Akuntansi Dan Keuangan Indonesia, 19(1), 46–67. https://doi.org/10.21002/jaki.2022.03

Octani, J., Dwiharyadi, A., & Djefris, D. (2022). Analisis Pengaruh Fraud Hexagon Terhadap Fraudulent Financial Reporting Pada Perusahaan Sektor Keuangan yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Selama Tahun 2017-2020. Jurnal Akuntansi, Bisnis Dan Ekonomi Indonesia (JABEI), 1(1), 36–49. https://doi.org/10.30630/jabei.v1i1.9

Oktaviany, F., & Reskino. (2023). Financial Statement Fraud: Pengujian Fraud Hexagon Dengan Moderasi Audit Committee. Jurnal Bisnis Dan Akuntansi, 25(1), 91–118. https://doi.org/10.34208/jba.v25i1.1799

Prastika, A. N., & Sasongko, N. (2023). Analysis of Fraudulent Financial Reporting With Fraud Hexagon Theory in Financial Sector Companies Listed on the Indonesia Stock Exchange (IDX) In 2017-2021. The International Journal of Business Management and Technology, 7(1), 239–249. www.theijbmt.com

Rifaldi & Indrabudiman. (2022). 9942-Article Text-32611-1-10-20221115 (1). 7(Pengaruh Fraud Pentagon Terhadap Kecurangan Laporan Keuangan Dengan Komite Audit sebagai variabel Moderasi), 11.

Septiningrum, K. E., & Mutmainah, S. (2022). Analisis Faktor Yang Mempengaruhi Terjadinya Financial Statement Fraud: Perspektif Fraud Hexagon Theory (Studi Empiris Pada Perusahaan Sektor Perbankan yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Periode 2018–2020). Diponegoro Journal of Accounting, 11(3), 1–13. http://ejournal-s1.undip.ac.id/index.php/accounting

Tamalia, N., & Andayani, S. (2021). Fraud Pentagon Terhadap Pendeteksian Kecurangan Laporan Keuangan Dengan Komite Audit Sebagai Pemoderasi. Prosiding SENAPAN (Seminat Nasional Akuntansi Call for Paper UPN Veteran Jatim, 1(1), 49–60. http://senapan.upnjatim.ac.id/index.php/senapan/article/view/23

Vousinas, G. L. (2019). Advancing Theory of Fraud: The S.C.C.O.R.E. Model. CA Magazine-Chartered Accountant, 136(4), 1–18.

Information
PDF
315 times PDF : 93 times
Article Tools