ANALISIS NILAI PERFORMANCE DAN IMPORTANCE  KEPUASAN MAHASISWA DAN KEUNGGULAN BERSAING PERGURUAN TINGGI SWASTA

Julius Nursyamsi; Edi Sukirman; Dyah Palupi

doi:10.35760/eb.2022.v27i3.5674

ANALISIS NILAI PERFORMANCE DAN IMPORTANCE KEPUASAN MAHASISWA DAN KEUNGGULAN BERSAING PERGURUAN TINGGI SWASTA

Julius Nursyamsi
Gunadarma University
Indonesia

Edi Sukirman
Gunadarma University
Indonesia

Dyah Palupi
Gunadarma University
Indonesia

DOI: http://dx.doi.org/10.35760/eb.2022.v27i3.5674

Abstract

Artikel ini mengkaji dengan pendekatan Importance Performance Analysis (IPA) yaitu mengevaluasi hubungan antara kinerja dan kepentingan dari setiap atribut untuk mengetahui apakah dari setiap atribut memengaruhi kepuasan mahasiswa dan keunggulan bersaing, mengukur tingkat kepentingan setiap atribut terhadap kepuasan mahasiswa dan keunggulan bersaing. Analisis IPA menggunakan pendekatan Importance Performance Map Analysis (IPMA) yaitu konstruk dalam model jalur PLS terdiri dari konstruk jalur tidak langsung dan jalur langsung dari konstruk target terpilih dengan mengambarkan nilai kinerja dan kepentingan pengaruh konstruk eksogen terhadap konstruk endogen. Metode penelitian menggunakan model nonprobability sampling dan teknik pengambilan sampel adalah purpose sampling dan telah memenuhi persyaratan model fit sebagai syarat Structural Equation Model. Hasil analisis diperoleh bahwa bauran pemasaran memiliki nilai kepentingan tertinggi secara langsung dan tidak langsung terhadap keunggulan bersaing. Nilai kinerja setiap konstruk berkisar di atas angka 70 point kecuali kualitas website sebesar 66,928. Konstruk bauran pemasaran salah satu faktor pendukung terbentuknya proses kepuasan mahasiswa dan penerapan keunggulan bersaing, konstruk kualitas website menjadi salah satu faktor perlu dilakukan peningkatan atau evaluasi secara manajemen. Metode IPMA menjadi salah satu rujukan pengembangan dan strategi penerapan keunggulan bersaing dan kepuasan mahasiswa, dan IPMA menjadi salah satu metode untuk menganalisis tingkat kepuasan konsumen dan loyalitas konsumen selain metode IPA.

Keywords

kinerja; kepentingan; keunggulan bersaing; perguruan tinggi;SEM;IPMA

References

Abu-Alhaija, A. S., Nerina, R., Hashim, H., & Jaharuddin, N. S. (2018). Determinants of Customer Loyalty: A Review and Future Directions. Australia Journal of Basic and Applied Sciences, 12(7), 106–111. https://doi.org/10.22587/AJBAS.2018.12.7.17

Alves, H., & Raposo, M. (2010). The influence of university image on student behaviour. International Journal of Educational Management, 24(1), 73–85. doi.org/10.1108/09513541011013060

Andreassen, T. W. (1994). Satisfaction, loyalty and reputation as indicators of customer orientation in the public sector. International Journal of Public Sector Management, 7(2), 16–34.

Barnes, S. J., & Vidgen, R. (2008). Measuring web site quality improvements: A case study of the forum on strategic management knowledge exchange. Industrial Management & Data Systems, 103(5), 297–309. doi.org:10.1108/02635570310477352

Barney, J. B. (1991). Firm resources and sustained competitive advantage. Journal of Management, 17(1), 99–120. doi.org:10.1177/014920639101700108

Casidy, R. & Wymer, W. (2016). A risk worth taking: Perceived risk as moderator of satisfaction, loyalty, and willingness-to-pay premium price. Journal of Retailing and Consumer Services, 23(2016), 189-197. doi.org/10.1016/j.jretconser.2016.06.014

Coyne, K. P. (1986). Sustainable competitive advantage—What it is, what it isn’t. Business Horizons, 29(1), 54–61. doi.org:10.1016/0007-6813(86)90087-X

Day, G. S., & Wensley, R. (1988). Assessing advantage: A framework for diagnosing competitive superiority. Journal of Marketing, 52(2), 1-20. doi.org:10.2307/1251261

Hair, J. F., Hult, G. T. M., Ringle, C. M., & Sarstedt, M. (2016). A Primer on Partial Least Squares Structural Equation Modeling (PLS-SEM) (Second ed.). Los Angeles: Sage Publication, Inc.

Hasan, H. F. A., Ilias, A., Rahman, R. A., & Razak, M. Z. A. (2008). Service quality and student satisfaction: A case study at private higher education institutions. International Business Research, 1(3), 163–175.

Hoffman, N. P. (2000). An examination of the “Sustainable Competitive Advantage” Concept: Past, present, and future. Academy of Marketing Science Review, 2000(4), 1–16.

Kandampully, J., & Suhartanto, D. (2000). Customer loyalty in the hotel industry: The role of customer satisfaction and image. International Journal of Contemporary Hospitality Management, 12(6), 346-351. doi.org: 10.1108/09596110010342559

Kartajaya, H. (2006). Hermawan Kartajaya on marketing. Jakarta: PT. Penerbit Gramedia

Kotler, P., & Armstrong, G. (2008). Prinsip-Prinsip Pemasaran (Edisi 12). Jakarta: Penerbit Erlangga.

Kotler, P., Kartajaya, H., & Setiawan, I. (2019). Marketing 4.0: Bergerak dari Tradisional ke Digital. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama.

Mazzarol, T., & Soutar, G. N. (1999). Sustainable competitive advantage for educational institutions: A suggested model. International Journal of Educational Management, 13(6), 287–300. doi.org:10.1108/09513549910294496

Melnic, E. L. (2016). How to strengthen customer loyalty, using customer segmentation?. Bulletin of the Transilvania University of Braşov, Series V: Economic Sciences, 9(58), 50–60.

Muhardi. (2004). Aspek-aspek keunggulan bersaing perguruan tinggi. Mimbar: Jurnal Sosial dan Pembangunan, XX(2), 179–193.

Mukodim, D. (2006). Pengaruh promosi dan mutu layanan terhadap citra perusahaan serta implikasinya pada proses keputusan mahasiswa dalam memilih PT Swasta (Doctoral's thesis). Fakultas Ekonomi, Universitas Gunadarma.

Nawangsari, S. (2013). Pengaruh kualitas layanan, kualitas website, dan citra institusi terhadap kepuasan serta implikasinya pada loyalitas mahasiswa perguruan tinggi swasta Kopertis Wilayah III DKI Jakarta (Doctoral's thesis). Fakultas Ekonomi, Universitas Gunadarma.

Nursyamsi, J. (2022). Pengaruh kualitas layanan, kualitas website, citra institusi dan bauran pemasaran terhadap keunggulan bersaing melalui kepuasan dan loyalitas mahasiswa perguruan tinggi swasta di DKI Jakarta (Doctoral's thesis). Fakultas Ekonomi, Universitas Gunadarma.

Parasuraman, A., Zeithaml, V. A., & Berry, L. L. (1988). SerQual : A multiple-item scale for measuring consumer perceptions of service quality. Journal of Retailing, 64(1), 12–40.

Porter, E. M. (1985). Competitive advantage : Creating and sustaining superior performance. New York: Free Press.

Samsiah, S., Marlina, E., & Ardi, H. A. (2018). Pengaruh knowledge management dan teknologi informasi terhadap keunggulan bersaing dan kinerja Universitas. Jurnal Manajemen, 22(2), 154-167. doi.org:10.24912/jm.v22i2.356

Sembiring, B. K. F. (2009). Analisis pengaruh bauran pemasaran terhadap kualitas jasa dan kepuasan pelanggan eksternal perguruan tinggi swasta di Kota Medan. Jurnal Aplikasi Manajemen, 7(4), 867–873.

Singh, H. (2018). Essentials of management for healthcare professionals (1st ed., pp. 211–220). New York: Prentice Hall. doi.org:10.4324/9781315099200-17

Sugawara, E., & Nikaido, H. (2014). Properties of AdeABC and AdeIJK efflux systems of Acinetobacter baumannii compared with those of the AcrAB-TolC system of Escherichia coli. Antimicrobial Agents and Chemotherapy, 58(12), 7250–7257. doi.org:10.1128/AAC.03728-14

Wu, W.Y., & Anridho, N. (2016). The anticedents of brand loyalty: a meta analysis study. International Journal of Services and Standards, 11(3), 242-260. doi. org: 10.1504/IJSS.2016.10000889

Yuksel, A., & Yuksel, F. (2008). Consumer satisfaction theories: A critical review. Tourist Satisfaction and Complaining Behavior: Measurement, and Management Issues in the Tourism and Hospitality Industry, Customer Satisfaction: Conceptual Issues, Chapter 4. New York: Nova Science Publishers.

Zeithaml, V. A., Bitner, M. J., & Gremler, D. D. (2013). Services marketing: integrating customer focus across the firm (Sixth ed.) Boston: McGraw-Hill Inc.