UPAYA PENINGKATAN KESEHATAN IBU HAMIL MELALUI PEMBERIAN PENDIDIKAN KESEHATAN DAN PELATIHAN SENAM HAMIL DI DESA RAWA PANJANG KABUPATEN BOGOR

Kasyafiya Jayanti
Universitas Gunadarma
Indonesia
Sri Hayuningsih
Universitas Gunadarma
Indonesia
Arini Kusmintarti
Universitas Gunadarma
Indonesia
Rochmawati Rochmawati
Universitas Gunadarma
Indonesia
Sisilia Prima
Universitas Gunadarma
Indonesia
Gracea Petricka
Universitas Gunadarma
Indonesia
Veronica Fary
Universitas Gunadarma
Indonesia
Estu Lovita Pembayun
Universitas Gunadarma
Indonesia
Retno Ekawaty
Universitas Gunadarma
Indonesia
Liana Elfaristo
Universitas Gunadarma
Indonesia
Heti Mulyati
Universitas Gunadarma
Indonesia

Abstract

Manfaat senam hamil pada kehamilan termasuk pengurangan angka operasi caesar, penambahan berat badan ibu dan janin yang tepat, dan pengelolaan diabetes gestasional. Ibu hamil cenderung menunjukkan kurangnya pengetahuan mengenai aktivitas fisik selama kehamilan. Alasan kurangnya pengetahuan karena konteks sosial ekonomi dan budaya serta pendidikan ibu. Tingkat wanita hamil yang mendapat informasi dan intervensi mengenai olahraga pada saat kehamilan dari praktisi kesehatan relatif rendah.  Berdasarkan data studi lapangan terdapat delapan ibu hamil, sebanyak tujuh orang yang belum pernah sama sekali melakukan senam hamil. Mengingat pentingnya senam hamil maka melalui program pengabdian kepada masyarakat ini bermaksud memberikan kontribusi sesuai dengan bidang keilmuan yang dimiliki yakni dengan memberikan penyuluhan kesehatan mengenai manfaat senam hamil dan mempraktekan senam hamil kepada kelompok ibu hamil di Desa Rawa Panjang Kabupaten Bogor, Jawa Barat. Kegiatan pengabdian masyarakat ini bertujuan memberikan penyuluhan kesehatan tentang senam hamil dan praktek senam hamil. Kegiatan diikuti oleh delapan ibu hamil dari Desa Rawa Panjang Kabupaten Bogor, Jawa Barat. Kegiatan di bagi menjadi dua sesi, pertama adalah penyuluhan mengenai manfaat senam hamil, sesi kedua praktek senam hamil secara langsung. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini berlangsung dengan baik dan sesuai dengan tujuan kegiatan. Terjadi peningkatan pengetahuan peserta mengenai senam hamil dilihat dari peserta yang menjawab dengan benar pertanyaan yang diberikan setelah diberikan penyuluhan. Peserta juga aktif bertanya materi yang belum dipahami. Peserta mampu mengikuti gerakan-gerakan senam hamil tanpa kesulitan, dan berkomitmen akan melaksanakan secara mandiri di rumah secara teratur. Perlu adanya kegiatan tindak lanjut berupa pendampingan dan pemantauan ibu hamil untuk rutin melakukan senam hamil secara mandiri di rumah. Kegiatan ini memberikan pengalaman yang baik cara mencegah dan mengurangi keluhan fisik akibat perbahan fisiologi kehamian dengan cara senam hamil. Saran untuk ibu hamil adalah terus rutin melaksanakan senam hamil di rumah selama tidak ada kondisi yang menyulitkan. 

Keywords
ibu hamil, penyuluhan, senam hamil
References

World Health Organization. What does “physical activity” mean? Geneva: WHO; 2022.

Broekhuizen K, et al. (2018). Cost-effectiveness of healthy eating and/or physical activity promotion in pregnant women at increased risk of gestational diabetes mellitus: economic evaluation alongside the DALI study, a European multicenter randomized controlled trial. Int J Behav Nutr Phys Act, 1(23).

Kołomańska D, Zarawski M, Mazur-Bialy A. (2019). Physical activity and depressive disorders in pregnant women—a systematic review. Medicina. 5, 212.

Santo EC, et al. (2017). Determinants of physical activity frequency and provider advice during pregnancy. BMC Pregnancy Childbirth. 17(286)

Simmons D, et al. (2017). Effect of physical activity and/or healthy eating on GDM risk: the DALI lifestyle study. J Clin Endocrinol Metab. 3, 903–13.

Cooper DB, Yang L. Pregnancy And Exercise. In: StatPearls [Internet]. Treasure Island (FL): StatPearls Publishing; 2023 Jan-. Dikutip dari https://www.ncbi.nlm.nih.gov/books/NBK430821/

Santo EC, et al. (2017). Determinants of physical activity frequency and provider advice during pregnancy. BMC Pregnancy Childbirth. 17, 286.

Akbari A, et al. (2016). Assessing of physical activity self-efficacy and knowledge about benefits and safety during pregnancy among women. RJMS. 22:76–87.

Hamilton K, et al. (2019). Being active in pregnancy: theory-based factors associated with physical activity among pregnant women. Women Health. 2, 213–28.

Evenson KR, Mottola MF, Artal R. Review of recent physical activity guidelines during pregnancy to facilitate advice by health care providers. Obstet Gynecol Surv. 2019;8:481–9.

Syahrul, F. (2013) “Pengaruh Senam Hamil Terhadap Proses Persalinan Dan Status Kesehatan Neonatus Pregnancy Exercise Infl uence In Labor And Neonatal Health Status,” hal. 316–324.

Wahyuni, layinatul N. (2013) “Manfaat Senam Hamil Untuk Meningkatkan Durasi Tidur Ibu Hamil,” KESMAS - Jurnal Kesehatan Masyarakat, 8(2), hal. 128–136.

Maharani Sri. (2021). Manfaat Senam Hamil Selama Kehamilan Trimester III di Puskesmas Putri Ayu Kota Jambi. Jurnal Abdimas Kesehatan (JAK), Vol 3, No 2, Juni , 2021

Information
PDF
304 times PDF : 197 times
Article Tools