KOMUNIKASI INTERPERSONAL, KEPRIBADIAN EXTRAVERSION DAN KEPUASAN KERJA GURU SMA NEGERI DI BOGOR

Murbekti Murbekti
orcid
Universitas Gunadarma
Indonesia
Amarilys Andaritidya
Universitas Gunadarma
Indonesia

Abstract

Penelitian ini dilakukan berdasarkan fenomena permasalahan yang dihadapi guru yaitu kepuasan kerja. Permasalahan pada kepuasan kerja yaitu komunikasi interpersonal, beban kerja, fasilitas sekolah, dan kenaikan jenjang karir. Tujuan dari penelitian adalah untuk mengetahui pengaruh komunikasi interpersonal dan kepribadian extraversion terhadap kepuasan kerja pada guru SMA negeri di Kota Bogor. Penelitian menggunakan korelasi desain expost facto, sampel berjumlah 145 orang responden (45 responden laki-laki dan 100 perempuan) dipilih menggunakan teknik purposive sampling. Teknik pengumpulan data menggunakan skala Job Satisfaction Scale untuk mengukur kepuasan kerja, komunikasi interpersonal diukur dengan skala komunikasi dan kepribadian extraversion diukur dengan Big Five Inventory (BFI) extraversion scale. Teknik analisis yang digunakan adalah regresi berganda menggunakan program SPSS. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat pengaruh yang signifikan antara komunikasi interpersonal dengan kepuasan kerja, kepribadian extraversion dan kepuasan kerja, dan terdapat pengaruh yang signifikan secara simultan antara komunikasi interpersonal dan kepribadian extraversion dengan kepuasan kerja. Oleh karena itu, peningkatan dalam komunikasi interpersonal dan kepribadian extraversion akan meningkatkan kepuasan kerja pada guru SMA di kota Bogor. Komunikasi interpersonal dan penerapan kepribadian extraversion yang semakin baik dalam lingkungan kerja, maka akan semakin meningkat kepuasan kerja.

Keywords
Kepuasan Kerja; Kepribadian Extraversion; Komunikasi Interpersonal; Laki-Laki; Perempuan
References

Bruk-Lee, V., Khoury, H., Nixon, A., Goh, A., & Spector, P. (2009). Replicating and extending past personality/job satisfaction meta-analyses. Human Performance, 156-189.

Cavazos. (2013). What is the meaning of interpersonal relationships? Retrieved from ttp://www.livestrongxom/article/229362-what-is4he-meaning-ofinterpersonal-relationship

Costa, P. T., & McCrae, R. R. (1988). Personality in adulthood: A six-year longitudinal study of self-reports and spouse ratings on the NEO Personality Inventory. Journal of Social and Personality Psychology, 54(5), 853-863.

De Vito, J. A. (1997). The interpersonal communication book. 14th edition, Global edition. New York: Hunter College of the City University of New York. https://slims.bakrie.ac.id/repository/f7d4f28f39e8b9d8cb794f6c4eb9cb0f.pdf

Friedman, H., Miriam, W., & Schustack. (2006). Kepribadian, teori klasik dan riset. Jakarta: Erlangga.

Furnham, A., Petrides, K.V., Jacson, C. J., & Cotter, T. (2002). Do personality factors predict job satisfaction? Personality and Individual Differences, 33(8), 1325-1342. https://doi.org/ 10.1016/S0191-8869(02)00016-8.

Goleman, D. (1998). Working with emotional intelligence. New York: Bantam Books.

Hasibuan, M. (2012). Manajemen sumber daya manusia. Jakarta: PT. Bumi Aksara.

Heller, D., Mount, M., & Judge, T. (2002). Five factor model of personality and job satisfaction: A meta-analysis. Journal of Applied Psychology, 530-541.

Huang, J., Bramble, R., Liu, M., Aqwa, J., Ott-Holland, C., Ryan, A., & Wadlington, P. (2016). Rethinking the association between extraversion. Journal of Occupational and Organizational Psychology, 683-691.

Judge, T., Heller, D., & Mount, M. (2002). Five-factor model of personality and job satisfaction: A meta-analysis. Journal of Applied Psychology, 530-541.

Kardias, A.M.F. (2019). Pengaruh the big five personality trait terhadap komitmen afektif melalui kepuasan kerja sebagai variabel intervening di Hotel Eastparc Yogyakarta. Skripsi (tidak diterbitkan). Yogyakarta: Universitas Islam Indonesia.

Kim, S. (2005). Gender differences in the job satisfaction of public employees: A study of Seoul metropolitan government, Korea. Sex Roles: A Journal of Research, 52(9-10), 667–681. https://doi.org/10.1007/s11199-005-3734-6

Kusmaningtyas, A., & Setyawati, E. (2015). Teacher performance of the state vocational high school teachers in Surabaya. International Journal of Evaluation and Research in Education, 76-83.

Lewis, M., B., Olowo, B., F., Okotoni C., A. (2020). Job satisfaction and interpersonal relation: A determinant of job performance of academic staff of colleges of education in Lagos State, Nigeria. IJIET, 4(2), 316-331.

Mavianti. (2018). Hubungan antara komunikasi interpersonal atasan-bawahan dan persepsi. INTIQAD: Jurnal Agama dan Pendidikan Islam, 93-116.

Muhammad, A. (2000). Komunikasi organisasi. Jakarta: Bumi Aksara.

Nellitawati, N., & Yurmanita, Y. (2019). Hubungan komunikasi interpersonal dengan kepuasan kerja pegawai di dinas pendidikan. Jurnal Educatio, 5(1), 35-39.

Rusiana, R. (2017). Hubungan antara komunikasi interpersonal dan kepribadian dengan produktivitas kerja guru tetap yayasan SMA swasta di Kecamatan Bogor Barat. Tesis (tidak diterbitkan). Bogor: Universitas Pakuan.

Ruwaida, R. (2020). Pengaruh komunikasi intrapersonal, komunikasi interpersonal dan motivasi terhadap kepuasan kerja guru sekolah menengah atas negeri se-Kota Batu. Tesis (tidak diterbitkan). Malang: Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim.

Spector, P. E. (1985). Measurement of human service staff satisfaction: Development of the job satisfaction survey. American Journal of Community Psychology, 13(60), 693-713.

Tan, S., & Suherman, M. (2020). Milenial turnover seni beradaptasi dengan new normal. Jakarta: Kepustakaan Populer Gramedia.

Tokar, D., Fisher, A., & Subich, L. (1998). Personality and vocational behavior: Aselective review of the literature, 1993-1997. Journal Vocational Behavior, 115-153.

Jain, S., & Verma, S. (2014). Teacher's job satisfaction & job performance. Global Journal of Multidisciplinary Study, 2(2), 1-16.

Information
PDF
722 times PDF : 419 times