KARAKTERISTIK BEBAN TERMAL MESIN PENGKONDISIAN UDARA PADA RUANGAN PEMROSESAN BATERAI LITHIUM

Agus Budihadi
Program Studi Teknik Mesin Fakultas Teknologi Industri Universitas Gunadarma
Indonesia
Chandrasa Soekardi
Program Studi Teknik Mesin Universitas Mercu Buana
Indonesia

Abstract

Karakteristik termal sirkulasi aliran udara dingin di dalam ruang pemrosesan baterai lithium pada sebuah industri yang berlokasi di Jakarta telah diteliti secara eksperimental. Mesin pengkondisian udara yang dipergunakan pada ruang tersebut sering beroperasi pada kondisi yang berbeda-beda, tanpa diketahui kondisi operasi mana yang paling optimal dalam hal konsumsi energinya. Serangkaian pengujian telah dilakukan dengan mengukur temperatur, kelembaban, dan laju aliran udara di dalam ruang pemrosesan baterai untuk memperoleh gambaran kondisi operasi yang terbaik. Hasil pengukuran dipergunakan untuk mengevaluasi beban termal pada mesin pengkondisian udara. Pengujian dilakukan pada tiga hari yang berbeda, masing-masing dengan kondisi operasi tertentu yang serupa dengan yangseperti yang biasa diterapkan sehari-hari pada mesin tersebut. Hasil rangkaian pengujian, dibandingkan dengan dua kondisi operasi lainnya yang menunjukkan bahwa mesin pengkondisian udara bekerja paling efisien sepanjang hari apabila dioperasikan pada kondisi di mana aliran udara suplai dari evaporator berada pada temperature 19 oC dan kelembaban 66 %, dengan kecepatan rata-rata 2 m/s. Konsumsi energinya paling tinggi terjadi apabila mesin dioperasikan pada kondisi di mana udara suplai temperaturnya 15 0 C dan kelembaban 53 %.

Keywords
Baterai Lithium, Beban Termal, Kelembaban, Laju Aliran, Temperatur
References

International Energy Agency, “the future of cooling – opportunities for energy efficient air conditioning,” Dapat diakses di: https://webstore.iea.org/the-future-of-cooling. ( Diakses pada 24 Desember 2018)

Republik Indonesia, “Peraturan Menteri ESDM No.13 tahun 2012 tentang Penghematan Pemakaian Tenaga Listrik.” Jakarta: Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Republik Indonesia,

Tabrizi TB, Hill G, Aitchison M, “The impact of different insulation options on the life cycle energy demands of a hypothetical residential building,” Procedia Engineering, 180, hal.128-135, 2017.

Kass K, dkk., “Pre-assesment method for historic building stock renovation evaluation,” Energy Procedia, 113, hal.346-353, 2017.

Lavinia Chiara Tagliabuea, Michela Buzzetti, Barbara Arosio, “Energy saving through the sun: Analysis of visual comfort and energy consumption in office space,” Energy Procedia 30, 2012, hal.693 – 703.

Pervez Hameed Shaikh, Nursyafrizal bin Moh.Nor, Perumal Nallagowden, Irraivan Elamua Zuthi,”Intelligent multiobjective optimization building energy and comfort management,” Journal of King Saud University-Engineering science, 2016.

Baraa J. Al-Khatatbeha, Shouib Nouh Ma’bdeha, “Improving visual comfort and energy efficiency in existing classrooms using passive daylighting techniques,” 4th International Conference on Energy and Environment Research, ICEER 2017, Porto, Portugal, Energy Procedia, 136, 2017, hal.102–108.

Michaela Reim, Werner Körner, Bharat. Chhugani, Stephan Weismann, ”Correlation between energy efficiency in buildings and comfort of the users,” CISBAT 2017 International Conference – Future Buildings & Districts – Energy Efficiency from Nano to Urban Scale, CISBAT 2017, Lausanne, Switzerland, Energy Procedia, 122, 2017, p.457–462.

ASHRAE. Handbook: Fundamentals, American Society of Heating Refrigerating and Air Conditioning. Atlanta: Engineers. Inc. 2009.

Information
PDF
378 times PDF : 507 times