PENGARUH POLA ASUH OTORITER TERHADAP KECERDASAN EMOSI PADA REMAJA MADYA
Fakultas Psikologi, Universitas Gunadarma
Indonesia
Abstract
Masa remaja adalah masa transisi dari masa anak-anak menuju dewasa yang juga merupakan salah satu bagian kehidupan yang penting dalam siklus perkembangan hidup manusia. Pada masa remaja terjadi perubahan dalam sistem kerja hormon, sehingga seseorang mengalami banyak perubahan dalam dirinya. Perubahan emosi dalam kaitannya dengan kecerdasan emosi dapat dipengaruhi oleh beberapa hal, diantaranya adalah pola asuh orang tua yang bersangkutan. Penelitian ini bertujuan untuk menguji seberapa besar pengaruh pola asuh otoriter terhadap kecerdasan emosi pada remaja madya. Penelitian ini dilakukan dengan pendekatan kuantitatif. Responden dalam penelitian ini adalah 100 orang remaja madya, meliputi pria dan wanita. Skala yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala pola asuh otoriter dan skala kecerdasan emosi. Metode analisis data yang digunakan pada penelitian ini yaitu analisis regresi linear sederhana. Hasil yang didapat dalam penelitian ini menunjukkan bahwa hipotesis yang diajukan diterima yaitu ada pengaruh pola asuh otoriter terhadap kecerdasan emosi pada remaja madya. Berdasarkan hasil uji regresi diketahui bahwa kedua variable memiliki keeratan yang kuat dan diketahui bahwa pola asuh otoriter memiliki pengaruh sebesar 68,6% terhadap kecerdasan emosi. Diketahui juga bahwa remaja madya dalam penelitian ini memiliki tingkat pola asuh otoriter yang tergolong dalam kategori sedang dan kecerdasan emosi juga termasuk dalam kategori sedang.
Kata Kunci : pola asuh otoriter, kecerdasan emosi, remaja madya