SEBARAN SPASIAL TINGKAT KESESUAIAN LAHAN TANAMAN PANGAN PADA BEBERAPA SUB DAERAH ALIRAN SUNGAI (DAS) DI KAWASAN TELUK TOMINI KABUPATEN BOALEMO

Nurdin Nurdin
orcid
Universitas Negeri Gorontalo
Indonesia
Rival Rahman
orcid
Universitas Negeri Gorontalo
Indonesia
Silvana Apriliani
orcid
Universitas Negeri Gorontalo
Indonesia

DOI: http://dx.doi.org/10.35760/jpp.2025.v9i1.12652

Article Submitted: 03 October 2024

Article Published: 01 June 2025

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menentukan sebaran spasial tingkat kesesuaian lahan tanaman pangan pada Sub Daerah Aliran Sungai (DAS) di kawasan Teluk Tomini Kabupaten Boalemo. Data dianalisis dengan teknik  pemadanan antara karakteristik dan kualitas lahan dengan kriteria kesesuaian lahan tanaman pangan berdasarkan kerangka kerja FAO serta menggunakan software ArcGis dengan metode maching. Hasil analisis menunjukkan kesesuaian lahan potensial komoditas pangan masing -masing untuk padi sawah kelas S2 (cukup sesuai) seluas 2,368.16 ha (14.37%) dan kelas S3 seluas 14,114.03 (85.63%), jagung kelas S2 seluas 10,338.40 (62%) dan kelas S3  seluas 6,143.80 ha (37.28%), kedelai kelas S2 seluas 13,712.13 (83.19%) dan kelas S3 seluas 2,770.07 ha (16.81%). Ubi kayu kelas S2 (cukup sesuai) seluas 3,901.42 ha (23.67%), kelas S3 seluas 2,532.34 ha (15.36%) dan kelas N seluas 10,048.44 (60.97%). Hasil analisis menyimpulkan bahwa setiap komoditas tanaman pangan di wilayah penelitian didominasi oleh kelas (S3) 85.63% untuk padi sawah,  kedelai cukup sesuai (S2) 83.19%, jagung cukup sesuai (S2) 62%, serta kelas tidak sesuai (N) 60.97% untuk komoditas ubi kayu. Sebaran pengembangan komoditas tanaman pangan di wilayah penelitian paling luas diarahkan untuk komoditas jagung dan kedelai dengan luas  54.17%, kedelai seluas 20.95%, jagung kedelai dan ubi kayu 20.07%, kedelai dan ubi 1.97% serta jagung 0.38%.

Keywords
DAS; Kesesuaian; Lahan; Pangan; Teluk Tomini
References

Akbar, Boceng, A., & Robbo, A. (2016). Evaluasi Kesesuaian Lahan untuk Pengembangan Tanaman Jagung (Zea mays L.) di Kecamatan Herlang Kabupaten Bulukumba. Jurnal AgrotekMAS, 8(1), 43–51. https://doi.org/10.17509/gea.v8i1.1686

Arsyad, S. (2010). Konservasi tanah dan Air. Edisi kedua. Institute Pertanian Bogor, Bogor.

Bahtiar, Husain, J., Kasim, H., & Nurdin, N. (2012). Land Suitability and Farmer Perceptionon Maize Cultivation in Limboto Basin Gorontalo. J. Perkebunan & Lahan Tropika, 2(1), 35–44. https://doi.org/10.13140/2.1.4108.6080

Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Sulawesi. (2021). Rencana Pengelolaan dan Zonasi Kawasan Konservasi Pesisir dan Pulau-Pulau Kecil Teluk Tomini, Sulawesi Tengah. In Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Sulawesi Tengah.

Effendy. (2011). Drainase untuk Meningkatkan Kesuburan Lahan Rawa. Jurnal Teknik Sipil, 6(2), 39–44.

Eraku, Su. S., & Permana, A. P. (2020). Analisis Kemampuan Dan Kesesuaian Lahan Di Daerah Aliran Sungai Alo, Provinsi Gorontalo. Jukung Jurnal Teknik Lingkungan, 6(1), 86–99.

Felix, I., Rismaneswati, & Lias, S. A. (2020). Karkteristik Lahan Sawah Bukaan Baru Hasil Konversi Lahan Huta di Desa Kalosi Kecamatan Towuti Kabupaten Luwu Timur. Jurnal Ecosolum, 9(1), 69–89. https://doi.org/10.20956/ecosolum.v9i1.9115

Governments, M. T. C. & A. of B. A. (2021). Plan Bay Area 2050 (Issue June).

Harun, R., Nurdin, N., Nurmi, & Rahman, R. (2023). Evaluasi Kesesuaian Lahan untuk Padi Sawah (Oriza sativa L.) di Kecamatan Pinogu Kabupaten Bone Bolango, Indonesia. Agroteknika, 6(2), 138–148. https://doi.org/https://doi.org/10.55043/agroteknika.v6i2.211. Artikel

Jamilah. (2015). Analisis hidro-oseanografi untuk budidaya tiram mutiara di perairan Baubau. Jurnal Biotek, 3(2), 92–105.

Marpaung, L. S. (2018). Pengelolaan Kawasan Pesisir untuk Kegiatan Budi daya Laut (Studi Kasus: Teluk Awang dan Teluk Bumbang, Nusa Tenggara Barat). [Institut Pertanian Bogor]. https://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/93997

Mustafa, A., Hasnawi, H., Athirah, A., Sommeng, A., & Ali, S. A. (2014). Karakteristik, Kesesuaian, Dan Pengelolaan Lahan untuk Budidaya di Tambak Kabupaten Pohuwato Provinsi Gorontalo. Jurnal Riset Akuakultur, 9(1), 135. https://doi.org/10.15578/jra.9.1.2014.135-149

Naz, M., Dai, Z., Hussain, S., Tariq, M., Danish, S., Khan, I. U., Qi, S., & Du, D. (2022). The soil pH and heavy metals revealed their impact on soil microbial community. Journal of Environmental Management, 321, 115770. https://doi.org/10.1016/j.jenvman.2022.115770

Nightingale, J., Carter, L., Sinclair, C. J., Rooney, P., Dickinson, M., Tarbin, J., & Kay, P. (2022). Assessing the influence of pig slurry pH on the degradation of selected antibiotic compounds. Chemosphere, 290, 133191. https://doi.org/10.1016/j.chemosphere.2021.133191

Shah, G. M., Ali, H., Ahmad, I., Kamran, M., Hammad, M., Shah, G. A., Bakhat, H. F., Waqar, A., Guo, J., Dong, R., & Rashid, M. I. (2022). Nano agrochemical zinc oxide influences microbial activity, carbon, and nitrogen cycling of applied manures in the soil-plant system. Environmental Pollution (Barking, Essex : 1987), 293, 118559. https://doi.org/10.1016/j.envpol.2021.118559

Suryani, E., & Tarigan, S. D. (2019). Optimasi Perencanaan Penggunaan Lahan Menggunakan Sistem Informasi Geografi (Sig) dan Soil And Water Assessment Tool (Swat) (Suatu Studi Di Das Cijalupang, Bandung, Jawa Barat). Jurnal Ilmu Tanah Dan Lingkungan, 11(2), 63–70. https://doi.org/10.29244/jitl.11.2.63-70

Tjokrokusumo, S. W. (2002). Kelas Kesesuaian Lahan Sebagai Dasar Pengembangan Pertanian Ramah Lingkungan di Daerah Aliran Sungai. Jurnal Teknologi Lingkungan BPPT, 3(2), 136–143.

Yahya, T., Nurdin, N., Jamin, F. S., & Rahman, R. (2023). Evaluasi Kesesuaian Lahan Untuk Tanaman Jagung (Zea mays L.) di Kecamatan Popayato Kabupaten Pohuwato. Jurnal Pertanian Persisi, 7(1), 34–43. https://doi.org/https://doi.org/10.35760/jpp.2023.v7i1.8348

Zhu, X., Xiao, G., & Wang, S. (2022). Suitability evaluation of potential arable land in the Mediterranean region. Journal of Environmental Management, 313, 115011. https://doi.org/https://doi.org/10.1016/j.jenvman.2022.1150

Information
PDF
360 times PDF : 75 times