KARAKTERISTIK AKSEPTOR KB SUNTIK DI TPMB BIDAN HERMALIA NUR FITRI DEPOK

Qonita Salima
Universitas Gunadarma
Indonesia
An Nisaa Raihani Kamto
Universitas Gunadarma
Indonesia
Lutfi Adisti
Universitas Gunadarma
Indonesia
Winnie Tunggal Mutika
Universitas Gunadarma
Indonesia
Mona Lisa
Universitas Sriwijaya
Indonesia
Gracea Petricka
Universitas Gunadarma
Indonesia

Abstract

Latar Belakang: Salah satu jenis kontrasepsi hormonal yaitu berupa KB suntik yang saat ini semakin banyak dipakai karena keefektifan dari cara kerja, kemudahan dalam pemakaiannya, serta biaya yang cukup murah. Penggunaan kontrasepsi suntik yang dilakukan dalam jangka panjang dapat menimbulkan beberapa efek samping, seperti, perubahan kadar lipid dalam darah, kelembaban vagina menjadi menurun, libido menurun, terjadi perubahan emosi, sakit kepala, timbul jerawat, serta terjadi penurunan kepadatan tulang, meskipun hanya sedikit. Tujuan : penelitian ini bertujuan untuk dapat mengetahui karakteristik dari responden berdasarkan umur dan jenis KB suntik yang dipilih. Metode : penelitian ini menggunakan metode studi deskriptif untuk memberikan gambaran tentang karakteristik dari responden tersebut. Populasi dalam penelitian ini terdiri dari seluruh ibu yang menggunakan jenis kontrasepsi suntik di TPMB hermalia Nur Fitri, Depok Jawa Barat pada bulan Oktober 2023-Mei 2024 sebanyak 40 akseptor dengan menggunakan teknik total sampling. Hasil: Diperoleh sebanyak 11 responden dengan usia tidak berisiko dan 9 responden dengan usia berisiko memilih menjadi akseptor KB suntik 1 bulan. Sedangkan sebanyak 12 responden dengan usia tidak berisiko dan 8 responden dengan usia berisiko memilih menggunakan KB suntik 3 bulan sebagai pilihan kontrasepsinya. Kesimpulan : penelitian ini menyimpulkan bahwa usia merupakan faktor yang paling berpengaruh dalam keputusan ibu untuk menggunakan kontrasepsi suntik.

Keywords
Usia; KB suntik
References

Erlina, S. F. (2024). Suntikan Jadi Metode KB Terbanyak Pemuda yang Menikah 2023. Databooks.

Fadhlurrahman, I. (2024). Jumlah Penduduk di 38 Provinsi Indonesia Desember 2023. Katadata Media Network. https://databoks.katadata.co.id/datapub lish/2024/02/15/jumlah-penduduk-di-3 8-provinsi-indonesia-desember-2023

Fira, H. N. (2022). Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Penggunaan Kontrasepsi Hormonal Suntik 3 Bulan. Jurnal Health Sains, no. 12, 3.

Haryanti, Y., & Amartani, R. (2021). Gambaran faktor risiko ibu bersalin diatas usia 35 tahun. Jurnal Dunia Kesmas, 10(3), 372–379.

Prawirorahardjo, S. (2018). Ilmu Kandungan. Yayasan Bina Pustaka.

Sammantha, bunga essen, & Sulistiyaningsih, sri hadi. (2016). Hubungan Efek Samping Kenaikan Berat Badan Dan Dukungan Suami Dengan Perpindahan Akseptor Kb Dmpa Menjadi Kb Suntik Kombinasi Di Klinik Pratama Lestari Desa Wedarijaksa Kecamatan Wedarijaksa Kabupaten Pati. Jurnal Ilmu Kebidanan dan Kesehatan, 7(2), 62–72.

Sari, D. P. (2021). Efek Samping Pemakaian Kb Suntik 3 Bulan Pada Akseptor Di Bidan Praktik Swasta (Bps) Hj. Norhidayati Banjarmasin. Jurnal Keperawatan Suaka Insan (JKSI), 6.

Surjono, W., D., & Nurhidayah. (2016). Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Akseptor Kb Dalam Pemilihan Kontrasepsi Suntik 3 Bulan Atau 1 Bulan. jurnal ugj.

Taher, R., & Yana, P. (2019). Faktor-Faktor yang Berhubungan Dengan Pemilihan KB Suntik di Wilayah Kerja Puskesmas Kabawo. Pasapua Health Journal, 2(1), 14–20.

Vera Iriani Abdullah, Harlinah, R.F. (2020). Perbedaan Perhitungan Masa Subur Menggunakan Ovutest Dan Aplikasi Berbasis Android Pada Wus. In Universitas Negeri Semarang.

Information
PDF
479 times PDF : 301 times
Article Tools