ANALISA SEDRAINPOND SEBAGAI UPAYA KONSERVASI TANAH DAN AIR

Haryono Putro
Indonesia
Sriyana Sriyana

Abstract

Indikator kinerja dari bangunan air seperti waduk, bendung, bendungan,saluran
drainase maupun irigasi yaitu jumlah sedimen pada bangunan air. Semakin cepat terjadi
sedimentasi maka semakin pendek umur pelayanan dari bangunan air itu, kapasitas dan
volume rencana sudah tidak dapat terlayani dengan baik dan biaya operasianl &
pemeliharaan dari akibat sedimen ini cukup besar. Sedimentasi ini semakin dipicu akibat
terjadinya pemanasan global, sehingga akan mempengaruhi iklim, dimana musim hujan
menjadi pendek, sehingga intensitasnya cenderung tinggi. Butiran air hujan dengan
intensitas hujan tinggi akan mengenai tanah yang mengakibatkan limpasan air hujan
banyak mengandung butiran tanah/sedimen tersuspensi bahkan sampai terjadi banjir,
dan musim kemarau menjadi panjang sampai tidak ada aliran air. Sudah saatnya semua
pihak perlu memikirkan bahaya dan ancaman ini. Tujuan penelitian ini adalah
menganalisa SeDrainPond (Sedimentation-Drainage-Ponding) dimana model ini
mengendalikan angkutan sedimen dengan menangkap sedimen (sediment trapping),
mengurangi debit limpasan yang sekaligus me-recharge air tanah dan tangkapan
sedimen digunakan untuk pupuk dan dikembalikan lagi dalam area sawah/ladang. Model
ini mampu mengurangi debit limpasan 50% dan tergantung dari dimensi dan jumlah
SeDrainPond, mampu mengurangi sedimen tersuspensi dan mengembalikan kesuburan
lahan. Dengan pembuatan dan pemeliharaan oleh petani maka dapat mengurangi biaya
operasional dan pemeliharaan bangunan air oleh pemerintah.

Information
ABSTRACT Tweet
428 times PDF : 249 times
Article Tools



Email the author (##plugins.block.readingTools.loginRequired##)