KEBERADAAN MOBIL “OMPRENGAN” SEBAGAI SALAH SATU ALTERNATIF MODA DALAM SISTEM TRANSPORTASI

Jennie Kusumaningrum
Jurusan Teknik Sipil Universitas Gunadarma
Indonesia

Abstract

Abstrak


Meningkatnya tingkat kebutuhan masyarakat terhadap angkutan umum terutama pada
jam-jam sibuk pagi dan sore hari, menyebabkan keberadaan omprengan semakin
berkembang dan menjadi fenomena tersendiri untuk ikut berperan dalam sistem
transportasi perkotaan. Keberadaan omprengan sebenarya sangat membantu masyarakat
terutama di daerah yang tingkat pelayanan angkutan umumnya masih rendah dan
secara tidak langsung juga ikut membantu pemerintah dalam upaya mendukung
kebijakan pergeseran moda, karena dengan waktu tempuh yang relatif lebih cepat yang
dimilikinya, diharapkan dapat menarik para pemilik kendaraan pribadi untuk lebih
menggunakan omprengan. Namun perkembangan selanjutnya memperlihatkan terjadinya
perubahan fungsi peruntukan awalnya omprengan sebagai kendaraan pribadi, berubah
menjadi layaknya angkutan umum biasa, sehingga dikhawatirkan bisa menimbulkan
polemik antara kepentingan berdasarkan aspek legalitas dengan kepentingan yang
berdasarkan fungsi pelayanan yang diperlukan masyarakat. Penelitian ini bertujuan
untuk mengkaji keberadaan omprengan dalam sistem transportasi di Jabodetabek secara
lebih jelas, dengan mengadakan pengkajian secara lebih lanjut terhadap aspek legalitas
angkutan umum dan mengungkap comparative advantages antara omprengan, angkutan
umum dan kendaraan pribadi serta menelaah keberadaan omprengan sebagai salah satu
alternatif moda transportasi perkotaan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perbedaan
antara waktu tempuh perjalanan antara omprengan, angkutan umum dan kendaraan
pribadi adalah sangat signifikan sehingga dapat dijadikan sebagai daya tarik tersendiri
bagi para pemilik kendaraan pribadi untuk lebh menggunakan omprengan daripada
kendaraan yang dilmilikinya.

Information
ABSTRACT Tweet
671 times PDF : 162 times
Article Tools



Email the author (##plugins.block.readingTools.loginRequired##)