SISTEM KONTROL PASIF DENGAN ISOLASI DASAR DAN MASSA AIR SEBAGAI REDAMAN PADA STRUKTUR GEDUNG TAHAN GEMPA
Abstract
Dalam penelitian ini membahas respon dinamis sistem control pasif, yang terdiri dari
system isolasi yang diletakan pada pondasi dan tangki air di atas gedung yang berfungsi
sebagai redamam, dengan tujuan untuk mereduksi respon dinamis akibat adanya gaya
gempa. Penelitian yang dilakukan adalah penelitian yang bersifat studi literatur terhadap
struktur gedung tahan gema. Data yang dipakai diambil dari data skunder respon spectrum
gempa rencana SNI 03-1726-2002 (tentang Tata Cara Perencanaan Tahan Gempa
Untuk Bangunan Gedung). Analisa dilakukan pada struktur gedung dengan tangki air
mulai dari keadaan kosong sampai penuh untuk memdapatkan nilai yang optimum dalam
mereduksi gempa. Hasil analisa yang diperoleh dari system control ini sangat efektif
bisa mereduksi gempa 51,37% untuk gaya geser dan 54,76% untuk momen guling, hal
ini dibandingkan dengan struktur gedung tanpa isolasi dasar dan tangki air dalam keadaan
kosong.
Abstract
In this research explains about adynamic respons of passive control system, it consist
isolation system placed in a foundation and a water tank above a building structur, it
functions as a damping in order to reduce a dynamic respons caused by quake force. The
research is a literature study about quake resistence building structure. Data used are
from secondary of quake spectrum respons of SNI Plan 03-1726-2002 (about Ways of
Quake Resistance Plan for Building Structure). Analysis done of building structure
through water tank starting from empty to full in order to get an optimum value to quake
reduce. The result shows that this control system is very effective because it can reduce
quake 5,.37% for shear force and 54,76% for sliding moment, it is compared with a
building structure without base isolation and water tank empty condition.