PERBANDINGAN DAYA DUKUNG TIANG TUNGGAL BERDASARKAN BENTUK PONDASI MENGGUNAKAN DATA SPT DAN SONDIR
Program Studi Teknik Sipil, Universitas Gunadarma
Indonesia
Abstract
Apabila pada suatu struktur bangunan, tanah dibawahnya tidak mampu memikul beban pondasi atau memiliki daya dukung yang rendah, maka akan terjadi penurunan yang tinggi sehingga dapat mengakibatkan kerusakan pada struktur bangunan yang ada diatasnya. Dalam merencanakan pondasi untuk suatu konstruksi bangunan sangatlah penting untuk menganalisis daya dukung dari pondasi tersebut. Untuk dapat menghasilkan daya dukung yang akurat maka diperlukan suatu penyelidikan tanah yang akurat juga. Penyelidikan tanah terbagi menjadi dua yaitu penyelidikan tanah lapangan dan laboratorium. Ada beberapa penyelidikan tanah lapangan diantaranya yaitu penyelidikan Sondir dan Standard Penetration Test (SPT). Tujuan dari penelitian ini adalah menganalisis perbandingan nilai daya dukung berdasarkan bentuk pondasinya yaitu persegi dan spun pile menggunakan data Standard Penetration Test (SPT) dan data Sondir. Berdasarkan hasil perhitungan, nilai daya dukung yang lebih tinggi adalah nilai daya dukung pondasi tiang tunggal dengan bentuk persegi 30 x 30 cm baik menggunakan data SPT maupun sondir. Untuk nilai daya dukung tiang persegi yang diperoleh berdasarkan data SPT pada BH-1, BH-2 dan BH-3 masing – masing sebesar 55,58 ton, 58,61 ton dan 53,35 ton serta nilai daya dukung yang diperoleh berdasarkan data Sondir pada S-4, S-5 dan S-7 masing – masing sebesar 48,82 ton, 116,18 ton dan 30,91 ton. Untuk dimensi 40 cm nilai daya dukung yang lebih tinggi sama seperti sebelumnya yaitu tiang persegi baik menggunakan data SPT maupun sondir yaitu masing – masing sebesar 88,83 ton, 94,78 ton dan 84,58 ton untuk BH-1, BH-2 dan BH-3 serta 70,99 ton, 178,37 ton dan 46,78 ton untuk S-4, S-5 dan S-7. Nilai presentase selisih rata – rata antara tiang persegi 30 x 30 cm dan spun pile 30 cm sebesar 31,55 % sedangkan presentase selisih rata – rata antara tiang persegi 40 x 40 cm dan spun pile 40 cm sebesar 38,22 %.
Kata Kunci : Daya Dukung, Spun Pile, Tiang Persegi, SPT, Sondir
Keywords
References
Arifin, Zainul. (2007). Komparasi Daya Dukung Aksial Tiang Tunggal Dihitung dengan Beberapa Metode Analisis. Universitas Diponegoro. Semarang.
Harahap, Dodi Jurkanda. (2012). Analisis Perbandingan Daya Dukung Antara Hasil Loading Test Bore Pile Diameter Satu Meter Tunggal dari Jembatan Fly Over Amplas dengan Metode Elemen Hingga. Universitas Sumatera Utara. Medan.
Hardiyatmo, H.C. (2011). Fondasi II. Edisi Kelima. Yogyakarta: Universitas Gajah Mada.
Juliana, Nova & Tarbiyatno. (2019). Hubungan Daya Dukung Tanah Berdasarkan Hasil Sondir, SPT dan Laboratorium Pada Rencana Pembangunan Gedung Multi Lantai Di Lokasi Balige. Jurnal Pendidikan Teknik Bangunan dan Sipil. Vol. 5, No.2, 45- 49, ISSN-E : 2477-4901, ISSN-P: 2477-4898. Desember 2019.
Prabowo, Audhie Aditya, Dika Adytia Pratama & Putera Agung Maha Agung. (2019). Perbandingan Daya Dukung Antara Pondasi Tiang Pancang dengan Pondasi Bor. Seminar Nasional Teknik Sipil Politeknik Negeri Jakarta.
Randyanto, Eko Seftian, Josef. E. R. Sumampouw & Sjachrul Balamba. (2015). Analisis Daya Dukung Tiang Pancang dengan Menggunakan Metode Statik dan Calendring, Studi Kasus : Proyek Pembangunan Manado Town Square 3. Jurnal Sipil Statik. Vol.3 No.9 September 2015 (631-643) ISSN: 2337-6732,
Tambunan, Jhonson. (2012). Studi Analisis Daya Dukung Pondasi Tiang Pancang. Jurnal Rancang Sipil Volume 1 Nomor 1. Desember 2012. Universitas Simalungun
Yusti, Andi & Ferra Fahriani. (2014). Analisis Daya Dukung Pondasi Tiang Pancang Diverifikasi dengan Hasil Uji Pile Driving Analyzer Test dan Capwap (Studi Kasus Proyek Pembangunan Gedung Kantor Bank Sumsel Babel Di Pangkalpinang). Jurnal Fropil. Vol 2 Nomor 1. Januari-Juni 2014. Bangka Belitung.