ANALISIS PENGARUH KETINGGIAN AMBANG OUTLET TERHADAP TINGGI HWL DAN WAKTU PENGOSONGAN WADUK DENGAN MENGGUNAKAN HEC-RAS 2D

Sutrisno Sutrisno
Universitas Gunadarma
Indonesia
Heri Suprapto
Universitas Gunadarma
Indonesia
Febry Mandasari
Universitas Gunadarma
Indonesia

Abstract

Bangunan pengendalian banjir merupakan salah satu cara untuk mencegah terjadinya banjir. Waduk Belibis (Rentensi) merupakan salah satu bangunan pengendali banjir. skema pengendalian banjir pada lingkup waduk juga sangat berpengaruh agar terciptanya fungsi waduk yang optimal. Simulasi pengendalian banjir salah satunya adalah menampung debit air pada kolam atau waduk terlebih dahulu. Tujuan dalam penelitian ini untuk mengetahui pengaruh tinggi ambang outlet (spillway) pada High Wate Level (HWL) dan waktu pengosongan waduk. Metode pengumpulan data dilakukan orientasi lapasangan secara langsung, kemudian pengumpulan data sekunder termasuk peta dan data curah hujan. Metode Analisis tahapan digolongkan dengan pemodelan hidrologi dan hidrolika yang terdiri dari analisa curah hujan, pengukuran luas DAS, pengukuran kemiringan limpasan, analisa koefisien limpasan, modeling HEC-HMS dan modeling HECRAS. Analisis data terdiri atas analisa curah hujan rencana dengan metode Log Person III dan didapatkan Q25 sebesar 322 mm. Analisa debit banjir menggunakan data curah hujan di stasiun Sunter Kodamar, stasiun Rorotan dan stasiun Pulo Gadung dengan periode pencatatan tahun 2010 s/d 2020. Perhitungan debit banjir menggunakan program HEC-HMS dengan total luas wilayah 70 ha yang menghasilkan berupa data hydrograph dengan debit maksimal 11,2 m3/S dari Gubug Genteng dan 19,5 m3/S dari Kali Progo. Untuk hasil tinggi muka air dan lama waktu pengosongan waduk disimulasi menggunakan HEC-RAS 2D dengan berbagai skenario. Dari simulasi dengan berbagai skenario dengan mengubah ketinggian ambang pelimpah outlet waduk dihasilkan perbedaan pada tinggi HWL dan waktu pengosongan waduk. Perbedaan tinggi HWL waduk berkisar 3 – 9 mm pada setiap skenario, sedangkan perbedaan kecepatan waktu pengurasan 1,6 – 3 jam pada setiap skenario.

Keywords
Banjir; Waduk Belibis; Ambang; Penegndalian Banjir; High Water Level (HWL); HEC-HMS; HEC-RAS
References

Abdulhalim, D.F, Tanudjaja, Lambertus, dan Sumarauw. J.S.F, 2018, Analisis Debit Banjir Dan Tinggi Muka Air Sungai Talawaan Di Titik 250 m Sebelah Hulu Bendung Talawaan, 6 (5), Jurnal Sipil Statik, hal. 269 – 276.

Ariyani, Dwi, dan Riadhi, Hilman, 2019, Perbandingan Hasil Analisa Debit Banjir dengan Menggunakan Metode Hidograf Satuan Sintetik Nakayashu dan Gama 1 di DAS Ciherang Hulu, 1 (1), Spirit of Civil Engineering (SPRING), hal. 1 – 7.

Arnellya Fitri dan Azura Ulfa “Perencanaan Penerapan Konsep Zero run-off dan Agroforestri Berdasarkan Kajian Debit Sungai di Sub DAS Belik, Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta”. Jurnal Perencanaan Wilayah dan Kota. Yogyakarta 2015.

Azhar Husain "Flood Modelling by using HEC-RAS", International Journal of Engineering Trends and Technology (IJETT), V50(1),1-7 August 2017. ISSN:2231-5381.

C.V.Padalia, T.A. Raval, F.P. Parekh, T.M.V. Surynanarayana., 2017, Comparision of Water Level of Natual and Modified Section of Vishwamitri River Using HEC-RAS, Intertional Jurnal of Engineering Tren and Technology (IJETT) – Volume 47 Number 6 May 2017, India.

Departemen Pekerjaan Umum Dirjrn Cipta Karya. “Tatat Cara Pembuatan Kolam Retensi dan Polder” Jakarta 2010.

Fadhilla,I.N., dan Lasminto, U., 2021, Pemodelan Hujan – Debit DAS Kali Madium Menggunakan Model HEC-HMS, Jurnal Aplikasi Teknik Sipil, Vol.19, No.3, Institute Teknologi Sepuluh Nopember, Surabaya.

Ginting,S.H.,2014, Pemodelan Hidrologi dengan Hydrologic Modelling System (HEC-HMS), Modul Pelatihan.

Hadisusanto, Nugroho, 2010, Aplikasi Hidrologi, Jogja Mediautama: Malang.

Harsanto,P., Lesmana,S.M., dan Devianty,S., 2014, Analisis Drainasi di Saluran Cakung Lama Akibat Hujan Maksimum Tahun 2013 dan 2014, Jurnal Ilmiah Semesta Teknika, Vol.17, No.2, hal 91-97, Yogyakarta.

Irawan, Ade, 2020, Perhitungan Banjir Rancangan Menggunakan Metode HSS Gama I Pada Das Simujur, 2 (1), JPS, hal. 16 – 29.

Kamiana, I Made, 2011, Teknik Perhitungan Debit Rencana Bangunan Air, Edisi Pertama, Graha Ilmu: Yogyakarta.

Kapantow, Billy, Mananoma, Tiny, dan Sumarauw, J.S.F, 2017, Analisis Debit Dan Tinggi Muka Air Sungai Paniki Di Kawasan Holland Village, 5 (1), Jurnal Sipil Statik, hal. 21 – 29.

Kasim, Talib. W, 2019, Analisis Debit Banjir Sungai Melupo Dengan Metode HSS Gama 1, 7 (2), RADIAL, hal. 172 – 180.

Kodoatie, RobertJ. Dan Sugiyanto. “Beberapa Penyebab dan Metode Pengendaliannya Dalam Persepektif Lingkungan”. Yogyakarta 2002.

Mandagi,A., dan Suharnoto,Y., 2019, Pemetaan Banjir Menggunakan HEC-RAS Pada Kebon Pisang PT Agro Prima Sejahtera di Sekampung Udik Lampung Timur, Jurnal Teknik Sipil dan Lingkungan, Vol.4, No.2, IPB University, Bogor.

Mehta D., Ramani M., Joshi M. (2014), “Application of 1-D Hec-Ras Model In Design Of Channels”, International Journal of Innovative Research in Advanced Engineering (IJIRAE) ISSN: 2349-2163 Volume 1 Issue 7, pp. 103-107.

Mustofa, M.J, Kusumastuti, D.I, dan Romdania, Yuda, 2015, Analisis Hidrologi dan Hidrolika pada Saluran Drainase Ramanuju Hilir Kotabumi (Menggunakan Program HEC-RAS), 3 (2), JRSDD, hal. 303 – 312.

Desbordes, Urban Runoff and Design Storm Modeling, in proceeding of the International Conference on Urban Storm Drainage, Int. Assoc. for Hydraulic Research, Southampton, England (1978).

Neno, A.K, Harijanto, Herman, dan Wahid, Abdul, 2016, Hubungan Debit Air Dan Tinggi Muka Air Di Sungai Lambagu Kecamatan Tawaeli Kota Palu, 4 (2), WARTA RIMBA, hal. 1 – 8.

Nggarang, Y.E.P, Pattiraja, A.H, dan Henong, S.B, 2020, Analisa Perbandingan Penentuan Debit Rencana Menggunakan Metode Nakayasu Dan Simulasi Aplikasi HEC-HMS Di Das Lowo Rea, 1 (1), ETERNITAS, hal 23 – 33.

Krvavica, and J. Rubinic, Evaluation of Design Storms and Critical Rainfall Durations for Flood Prediction in PartiallyUrbanized Catchments, Water, 12 (7) (2020) 2044.

Rante, N.R, Sumarauw,J.S.F, dan Wuisan, E.M, 2016, Analisis Debit Banjir Anak Sungai Tikala Pada Titik Tinjauan Kelurahan Banjer Link. V Kecamatan Tikala Dengan Menggunakan HEC-HMS Dan HEC-RAS, 14 (65), TEKNO, hal. 19 – 28.

Sarbidi. “Metoda Penerapan Zero Runoff Pada Bangunan Gedung dan Persilnya Untuk Peningkatan Panen Air Hujan dan Penurunan Puncak Banjir”. Jurnal Pemukiman Vol. 10 No. 2. Bandung 2015.

Sebayang, I.S.D dan Parlina, Meliana, 2018, Analisis Banjir Dan Tinggi Muka Air Pada Ruas Sungai Ciliwung STA 7+646 s/d STA 15+049, 7 (1), JURNAL FORUM MEKANIKA, hal. 1 – 58.

SNI Pd. T-02-2006-B, “Perencanaan Sistem Drainase Jalan”. Departemen Pekerjaan Umum.

Sondak, S.W, Tangkudung, Hanny, dan Hendratta, Liany, 2019, Analisis Debit Banjir Dan Tinggi Muka Air Sungai Girian Kota Bitung, 7 (8), Jurnal Sipil Statik, hal. 1049 – 1058.

Standar Nasional Indonesia, 2016, Tata Cara Perhitungan Debit Banjir Rencana, Jakarta, Badan Standarisasi Nasional.

Suadnya, D.P, Sumarauw, J.S.F, dan Mananoma, Tiny, 2017, Analisis Debit Banjir Dan Tinggi Muka Air Banjir Sungai Sario Di Titik Kawasan Citraland, 5 (3), Jurnal Sipil Statik, hal. 143 – 150.

Sudjatmiko.H., Bisri.M., dan Yuliani,E., 2017, Studi *Evaluasi dan Perbaikan Sistem Drainase di Polder Jati Pinggir Kanal Banjir Barat DKI Jakarta, Jurnal Teknik Pengairan, Volume 7, No.2, hal 216-224, Universitas Brawijaya, Malang.

Sumarto. “Hidrologi Teknik”. Surabaya. 1987.

Suripin. “Sistem Drainase Perkotaan yang Berkelanjutan”. Yogyakarta. 2003.

Syahputra, Ichsan, 2015, Kajian Hidrologi Dan Analisa Kapasitas Tampang Sungai Krueng Langsa Berbasis HEC-HMS dan HEC-RAS, 1 (1), Jurnal Teknik Sipil Unaya, hal. 15 – 28.

Talumepa, Y.T, Tanudjaja, Lambertus, dan Sumarauw, J.S.F, 2017, Analisis Debit Banjir Dan Tinggi Muka Air Sungai Sangkub Kabupaten Bolaang Mongondow Utara, 5 (10), Jurnal Sipil Statik, hal. 699 – 710.

Tate, E.C., and Maidment, D. (1999). Floodplain mapping using HEC-RAS, Center for Research in Water Resources, Bureau of Engineering Research, University of Texas, Austin, TX.

Timbadiya, P.V., Patel, P.L., and Porey. P.D. (2012). Caliberation of HEC-RAS model on prediction of flood for lower Tapi river,India, J. of Wat. Reso. And Prot.,3:805-811

Welliang, A.H, Sumarauw, J.S.F, dan Manoma, Tiniy, 2019, Analisis Debit Banjir Dan Tinggi Muka Air Sungai Lombagin Kabupaten Bolaang Mongondow, 17 (71), Jurnal Tekno, hal. 1 – 8.

Yansyah, R.A, Kusumastuti, D.I, dan Tugiono, Subuh, 2015, Analisa Hidrologi Dan Hidrolika Saluran Drainase Box Culvert Di Jalan Antasari Bandar Lampung Menggunakan Program HEC-RAS, 3 (1), JRSDD, hal. 1 – 12.

Yulianto,F., Marfai,M.A., Parwati, dan Suwarsono, 2009, Model Simulasi Luapan Banjir Sungai Ciliwung di Wilayah Kampung Melayu – Bukit Duri Jakarta Indonesia, Jurnal Penginderaan Jauh, Vol.6, hal 43-53, Jakarta.

Wilson,E.M., 1993, Hidrologi Teknik, Edisi ke-4, Penerbit ITB, Bandung.

Information
PDF
29 times PDF : 6 times
Article Tools



Email the author (##plugins.block.readingTools.loginRequired##)