PERBANDINGAN DAYA DUKUNG DAN PENURUNAN PONDASI TIANG BERDASARKAN BENTUK DENGAN VARIASI DIMENSI

Ega Julia Fajarsari, Edi Sukirman

Abstract

Pondasi merupakan bagian terpenting dalam suatu bangunan. Jika pondasi tidak
mampu memikul beban atau memiliki daya dukung yang kecil, maka akan terjadi
penurunan yang besar sehingga akan berbahaya untuk konstruksi diatasnya. Pemilihan
tipe dan bentuk serta menentukan dimensi pondasi merupakan bagian terpenting dan
harus disesuaikan dengan kondisi tanah pada proyek tersebut. Penelitian ini
menganalisis perbandingan nilai daya dukung dan penurunan berdasarkan bentuk
pondasinya dengan variasi dimensi sehingga dapat dipilih dimensi yang paling optimal
pada konstruksi tersebut. Berdasarkan hasil perhitungan, daya dukung ultimit tiang
dan penurunan yang di dapat untuk tiang pancang persegi 30 x 30 cm, 35 x 35 cm, 40 x
40 cm dan tiang pancang lingkaran (spun pile) dengan diameter 30 cm, 35 cm, 40 cm
adalah masing – masing sebesar 178,32 ton, 225,54 ton, 277,76 ton dan 139,98 ton ,
177,05 ton, 218,04 ton, untuk penurunan masing – masing sebesar 0,025 m, 0,027 m,
0,028 m dan 0,022 m, 0,023 m, 0,025 m. Bentuk dan dimensi pondasi yang digunakan
pada penelitian ini adalah spun pile dengan diameter 30 cm. Daya dukung lateral yang
didapat sebesar 31,79 ton. Defleksi yang terjadi sebesar 0,0026 m. Penulangan
pondasi untuk tulangan longitudinal D16 sebanyak 4 batang untuk setiap tiang pondasi
dan tulangan geser spiral digunakan D13 – 29. Desain pile cap terdiri dari dua tipe
yaitu pile cap dengan panjang 0,6 m, lebar 1,4 m dan tebal 0,45 m, dan panjang 0,6 m
dan 1,4 m serta lebar 1,4 m dengan jumlah tulangan bervariasi yaitu arah x 3D19
hingga 7D19 dan arah y 7D19

Full Text:

PDF