PENGGUNAAN STRAIN GAUGE SEBAGAI KENDALI KURSI RODA

Imelda Uli Vistalina Simanjuntak
Universitas Mercu Buana Jakarta
Indonesia
Agus D. Rochendi
Departemen Oseanografi Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia
Indonesia
Lukman M. Silalahi
Universitas Mercu Buana Jakarta
Indonesia
Ketty S. Salamah
Universitas Mercu Buana Jakarta
Indonesia

Abstract

Perkembangan teknologi yang cukup pesat mendorong semua proses manual pada zaman sekarang ini menjadi proses otomatis. Tidak terkecuali dalam hal alat bantu berjalan seperti kursi roda. Oleh karena itu, penelitian merancang alat kursi roda elektrik cukup hangat untuk di bahas. Kursi roda elektrik yang pergerakannya dikontrol langsung oleh pengguna, menggabungkan perangkat keras dan perangkat lunak. Penelitian ini menggunakan motor penggerak yang sepenuhnya dikontrol oleh sensor strain gauge. Kemudian dipasang dengan tombol gerak pada jari pengguna kursi roda sebagai pengontrol utama. Beberapa parameter yang digunakan dalam menentukan tombol maju, mndur, kiri, kanan dan stop adalah nilai sensitivitas, linearitas, respon time, dan kalibrasi yang sesuai referensi ideal sensor. Hasil penelitian ini memberikan nilai hambatan rata – rata rentang 344.65 - 354.65 (ohm), Sensitivitas tegangan sebesar 0.0612 - 0.0617 (volt), sensitivitas tegangan terhadap indek tekuk dengan grafik yang linear, dan respon time tiap 1 (satu) detik didapatkan rata-rata perubahan voltase dari -0.0054 sampai dengan 0.3574 volt. Dan hasil ini merupakan nilai yang baik dalam rentang referensi sensor ideal. Sehingga dapat selanjutnya digunakan untuk nilai pemetaan jari-jari yang digunakan untuk mengontrol arah pada program mikrokontroler kursi roda dielektriknya.

Keywords
Sensor; Strain Fauge; Kontrol; Sensitivitas; Respon Time
References

M. Ayundyahrini, F. Fahma, W. Soetopo, and E. Pujiyanto, “Analisis Kebutuhan Teknis Stakeholder Pada Produk Kursi Roda Manual Menggunakan Zachman Framework,” 2018, doi: 10.23917/jiti.v18i1.7771.

F. A. Rahman, J. R. Simanjuntak, dan E. Simanjuntak, “Sistem Otomatisasi Pengisian Beras dan Air pada Penanak Nasi Berbasis Internet of Things,” J. EECCIS, vol. 14, no. 2, hal. 68–72, 2020.

M. H. Iqbal, A. Aydin, O. Brunckhorst, P. Dasgupta, and K. Ahmed, “A review of wearable technology in medicine,” vol. 109, no. 10, pp. 372–380, 2016, doi: 10.1177/0141076816663560.

S. Naresh, R. Arunkumar, I. Suriya, and T. Vinodh,“Design Of Powered Wheelchair For A Differently Abled Person,” Proceeding of International Conference on Systems Computation Automation and Networking 2019 IEEE Int. Conf. Syst. Comput. Autom. Netw., pp. 1–13, 2019.

U. Mohammad, “Design of a Lo ow cost DIY moving whe eel chair using ATmega1 1284P based on Retina movement m for the Perso ons disabled with Quadrip,” pp. 3–6, 2015.

R. Akmeliawati, F. S. B. Tis, and U. J. Wani, “Design and Development of a Hand-glove Controlled Wheel Chair,” no. May, pp. 17–19, 2011.

P. M. N. Manege, E. K. Allo, dan J. T. Elektro-ft, “Rancang Bangun Timbangan Digital Dengan Kapasitas 20Kg Berbasis Microcontroller,” vol. 6, no. 1, hal. 57–62, 2017.

R. H. Hendaryati, T. Sewoyo, dan A. Malik, “Design of Stress Measurement System using Arduino Uno Microcontroller,” hal. 9–10, 2019.

D. N. Bagenda, “Timbangan menggunakan Strain Gauge Rangkaian Full Bridge dengan IC HX711,” J. Komput. BISNIS - LPKIA, vol. 11, no. 1, hal. 1–7, 2018.

J. R. Ferry Oliver Sinaga, Khairul Amdani, “EINSTEIN (e-Journal),” EINSTEIN (e-Journal), hal. 15–21, 2019.

R. Syam, Dasar Dasar Teknik Sensor. Makassar: Fakultas Teknik Mesin Universitas Hasanuddin, 2013.

A. Saputra, A. Wahyu, and F. Rahman, “Sistem Koreksi Otomatis Pada Mesin Packaging Dengan Pengendali Plc”, ISSN : 2086 ‐ 9479 Jurnal Teknologi Elektro , Universitas Mercu Buana,” vol. 8, no. 1, pp. 54–57, 2017.

J. T. Mesin, F. Teknik, and U. Tadulako, “Penggunaan Strain Ga Ge ( Load Cell ) Untuk Analisa,” vol. 2, no. 1, pp. 138–146, 2011.

Gunardhi,Y. “Jurnal Teknologi Elektro, Universitas Mercu ISSN : 2086 ‐ 9479 “Perancangan Kontrol Otomatis Temperatur Rumah Kaca Berbasis Mikrokontroller At89s51,” vol. 4, no. 3, pp. 122–130, 2013.

Information
PDF
921 times PDF : 1813 times