ANALISIS FRAMING PEMBERITAAN VAKSIN SINOVAC PADA PORTAL BERITA ONLINE CNNINDONESIA.COM DAN DETIK.COM

Nanci Enjelika
Universitas Gunadarma
Indonesia
Nuriyati Samatan
Universitas Gunadarma
Indonesia

Abstract

Awal tahun 2020 Indonesia dilanda pandemi Covid-19, banyak korban yang berjatuhan akibat dari virus tersebut. Dari situ pemerintah melakukan segala cara untuk menekan penularan virus Covid-19, salah satunya caranya dengan melakukan vaksinasi nasional. Vaksin Sinovac adalah vaksin pertama yang digunakan di Indonesia. Penelitian ini dilakukan untuk menganalisis cara cnnindonesia.com dan detik.com dalam merekonstruksi pemberitaan tentang vaksin Sinovac sebagai vaksin pertama yang digunakan di Indonesia dan menjelaskan perbedaan pembahasan dari kedua media tersebut. Analisis framing yang dilakukan menggunakan model analisis Zhongdang Pan dan Kosicki. Pendekatan yang digunakan adalah pendekatan kualitatif dan menggunakan paradigma konstruktivis. Berdasarkan  hasil penelitian  dengan  mengambil  4  berita,  penulis meneliti berita dari  cnnindonesia.com  dan detik.com dalam pembingkaian berita covid 19 yang terjadi pada periode1 – 31 Januari 2021.Penulis meneliti pemberitaan melalui aspek dari struktur framing Pan dan Kosicki yaitu sintaksis, skrip, tematik dan retoris untuk mengetahui cara pembingkaian berita dari kedua media tersebut dan bagaimana jurnalis merekonstruksi isi beritanya.

References

Eriyanto. (2002). Analisis Framing: Konstruksi, Ideology dan Politik Media. Yogyakarta: LKIS.

Romli, A. S. M. (2018). Jurnalistik Online : Panduan Mengelola Media Online. Nuansa.

Moleong, L. J. (2017). Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung: Remaja Rosdakarya.

Nurudin, D. H. (2020). Media, Komunikasi dan Informasi di Masa Pandemi Covid-19. Jakarta: MBridge Press.

Sugiyono. (2010). Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta.

Zarocostas, J. (2020). How to Fight an Infodemic . The Lancet Journal, 395(10225).

Information
PDF
237 times PDF : 104 times