MODEL BERBASIS EKSTRAKSI UNTUK ANALISIS GAYA BERJALAN

Hustinawat Hustinawat

Abstract


Berjalan merupakan salahsatu gerak tubuh yangsehari-hari dilakukan oleh manusia,
walaupun gerakan ini terlihat begitu sederhana yakni hanyadengan melangkahkan kaki
namun untuk melakukan langkah demilangkah seluruh parameter-parameter yang ada
saling bekerja sama menghasilkan gerakan yang cukup kompleks. Seiringdengan
perkembangan zaman, analisis gerak kini telah menggunakan berbagai perangkat
teknologi guna mendapatkan model-model yangnantinya dapat digunakan dalam
berbagai bidang penerapannya. Posisimenopang (stance) dan posisi mengayun (swing)
padasaatberjalan akan terus dilakukan berulangkali hingga subjek mencapai posisi
yang diinginkan disebut siklus gaya berjalan (gait cycle). Analisis siklus berjalan mulai
dari fase intial condition hingga terminal wingbergunauntuk mengenali pola gerak
berjalan normal dan mengidentifikasigaya berjalan manusia (Gait Recognition).
Pengembangan model gerak berdasarkan proses ekstraksi  yang digunakan untuk
mengkombinasi dua struktural dan datanya dianalisa untuk kemampuan recognition.
Hirarki bentuk dan gerak diperlukanuntuk menghasilkankomputasi yang relatif
sederhana, yangmanabatasananatomi dalam hirarki tersebut digunakan untuk
mengekstraksi parameter bagian tubuh yang tetap. Rata-rata data gaya berjalan
digunakan untuk membuat rancangan model gerak gaya berjalan, yang disesuaikan
untuk mencocokkan ke masing-masing subjek. Pendekatan yang dilakukan adalah dengan
mengevaluasi database gaya berjalan yang besar, yang terdiri dari 4824 urutandari 115
subjek yang ada, dengan menunjukkan ekstraksi gayaberjalan dan kemampuan deskripsi
di laboratorium danpengambilandi kondisi dunianyata.Hasil dari analisisstatistik
parameter ekstraksi gaya berjalan,  menunjukkan bahwa sebagianbesar potensi
pengenalan terletak pada parameter-parameter bentuk statik (tetap) dan frekuensi gaya
berjalan (irama).

Full Text:

full paper